Tips Agar Si Kecil Memiliki Kualitas Tidur yang Baik

Bayi tidur.
Sumber :

VIVA.co.id - Banyak ibu mengeluh, sulit membuat bayinya tertidur pulas. Untuk masalah ini, para ibu butuh tahu bahwa si kecil memiliki mekanisme yang berbeda dalam waktu dan suasana tidur.

Vera Itabiliana Hadiwidjojo, Psikolog Anak menjelaskan bahwa mekanisme tidur belum terbentuk pada bayi. Sedangkan orang dewasa sudah memiliki mekanisme tidur yang baik.

Mekanisme tidur inilah yang dapat membimbing seseorang memasuki transisi dari kondisi bangun ke kondisi tidur.

Proses kompleks dalam mekanisme ini melibatkan transisi yang kompleks pula di dalam kerja otak itu sendiri.

"Transisi ini menjadi lebih sulit pada bayi, karena pada saat mulai tertidur bayi memasuki fase tidur REM (Rapid Eye Movement), bukan tidur yang nyenyak (quiet sleep)," kata Vera pada VIVA.co.id.

Sebab itu, lanjutnya, banyak orangtua menunggu sampai bayi benar-benar tertidur pulas, sebelum memindahkan bayi dari gendongan ke atas tempat tidur.

Hal yang perlu menjadi catatan para orangtua adalah bayi usia 1-18 bulan membutuhkan tidur selama 15-18 jam setiap hari. Tidur yang cukup dapat menunjang perkembangan otak dan menyiapkan kebugaran bayi untuk menerima stimulasi ketika dia bangun.

Untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik, seringkali si kecil membutuhkan bantuan dari orangtua. Berikut tips dari Vera, beberapa hal dasar yang membantu bayi untuk tidur pulas.



Kondisi ibu rileks

Untuk menidurkan anak hingga pulas, kondisi Anda sebagai ibu harus tenang dan rileks. Sebab, kondisi emosi ibu ketika menidurkan bayi juga akan berpengaruh pada bayi.

Ini, karena pada umumnya ia masih sangat peka dalam merasakan suasana di sekitarnya. Jadi, cobalah untuk setenang dan serileks mungkin. Kecemasan, atau stres yang ibu rasakan akan membuat bayi sulit tertidur.

Jadwal tidur

Selain itu, ibu perlu berusaha menciptakan jadwal tidur yang rutin untuk bayi. Tentu, itu perlu proses yang tidak mudah. Tantangannya adalah bayi masih beradaptasi dengan kesehariannya, sedangkan mekanisme tidur mereka pun belum terbentuk.

Pada tahap ini, ibu dapat membantu bayi mengenali waktu mereka untuk tidur dengan menciptakan suasana yang kondusif di sekitar bayi, misalnya dengan mengurangi cahaya di dalam kamar, mengatur temperatur kamar senyaman mungkin, dan memasang musik lembut yang membantu bayi tertidur.

Pelajaran Moral dan Budaya dalam Kurikulum Sekolah

Teman tidur

Tipikal kenyamanan bayi untuk tidur memang berbeda. Ada yang harus digendong, dinyanyikan dan ditemani tidur. Teman tidur ini dapat berupa boneka, guling, atau bantal lembut yang dapat dipeluk bayi ketika tidur.

Ada efek baik secara psikologis dari teman tidur. Benda tersebut akan membantu bayi, ketika beranjak besar dan mulai belajar mengandalkan dirinya sendiri untuk mengatasi rasa cemas ketika tidur sendirian.

Kecemasan ini dapat berupa rasa takut terhadap gelap, atau bunyi hujan di luar rumah.

Namun, ibu perlu memastikan, agar teman tidur ini tidak membahayakan Si Kecil. Untuk itu perlu dihindari objek yang terlalu besar, atau lebar seperti selimut yang terlalu berat, atau yang bertali. (asp)

Tips Mengajarkan Anak Merawat Rambut

Baca juga:

Orangtua Penyebab Utama Anak Terkena Gizi Buruk

Peresmian PAUD Percontohan

Stimulasi Kepintaran Anak Lewat Membaca

Orangtua bisa menstimulasi word smart anak dengan cara membaca.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016