Kejar Produksi Pangan, Jangan Kaget Kantor Kementan Sepi

Presiden Joko Widodo menyaksikan penanaman padi
Sumber :
  • Setkab.go.id
VIVA.co.id
- Kementerian Pertanian menerjunkan tim ke setiap provinsi untuk memastikan target produksi gabah kering giling (GKG) mencapai 73,4 juta ton pada tahun ini. Agar, kebutuhan beras masyarakat dapat dipenuhi dari produksi dalam negeri. 

Direktur Jenderal Tananam Pangan, Kementan, Hasil Sembiring, Jumat 27 Maret 2015, mengatakan bahwa Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman telah mengeluarkan surat keputusan Menteri Nomor 3 tahun 2015 tentang Upaya Khusus Meningkatkan Produksi Padi, Jagung, dan Kedelai.

Dalam surat tersebut, mewajibkan antara lain, setiap eselon di kementen kebagian jatah masing-masing satu provinsi yang merupakan lumbung produksi pangan nasional. Tugasnya, memastikan produktifitas daerah tersebut terjaga dengan baik. 
 
‎"Implementasi surat keputusan menteri ini sangat menarik. Kalau dulu ke Kementan banyak orang, sekarang sepi karena semuanya ke lapangan," ujarnya.

Selain eselon satu, menurutnya, Pegawai Negeri Sipil (PNS)‎ Kementan juga diberi tanggung jawab untuk memegang satu kabupaten, guna menggenjot produksi pangan, khususnya padi. 

"Kami datang ke setiap pintu, memberi tahu ada kegiatan di kabupaten. Makanya, anggaran kami hingga Februari sudah terserap 28 persen," tambahnya. (asp)
![vivamore="
Baca Juga
:"]

 

Terpopuler: Rio Reifan Ditangkap karena Kasus Narkoba hingga Zita Anjani Pamer Starbucks di Mekkah

[/vivamore]

Kebiasaan Makan Nasi Lahirkan Potensi Impor Beras

Menteri Puan heran ada kebijakan yang mewajibkan masyarakat makan nasi

img_title
VIVA.co.id
26 Januari 2016