SKK Migas: RI Tak Punya Produsen Pipa Bor Migas

Kantor SKK Migas
Sumber :
  • ANTARA/Dhoni Setiawan

VIVA.co.id - Kepala Satuan Kerja Khusus Unit Pelaksana Hulu Migas (SKK Migas), Amien Sunaryadi menyebut Indonesia tidak memiliki industri pipa untuk pengeboran minyak. Padahal, di Batam ada produsen besar kelas dunia.

"Indonesia sudah 70 tahun sebagai negara penghasil migas, tapi tidak punya pabrik pipa pengebor," kata Amien dalam konferensi pers di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Selasa 14 April 2015.

Amien meminta Kementerian Perindustrian agar mendorong terciptanya industri sub sektor migas seperti industri pipa bor.

"Sampai saat ini, pabrik pipa (bor) belum ada. Jadi, ini yang coba dipikirkan dengan Kementerian Perindustrian agar muncul industri seperti ini, biar ada pabrik pipa bor," kata dia.

Amien mengaku tengah mempelajari industri-industri subsektor migas. Nantinya, pihaknya akan melihat industri mana yang akan didorong dan diberikan insentif.

"Sering businessman mencari untung. Daripada membuat pipa, lebih baik dia menjual. Kalau ada dorongan (insentif), dia akan menjadi manufacturer (produsen)," kata dia.

Proyek LNG Tangguh Dapat Pinjaman Rp50,55 Triliun

Sekadar informasi, di Batam, Kepulauan Riau, terdapat perusahaan Citramas Group. Perusahaan milik Kris Wiluan itu memproduksi pipa dan alat pengeboran migas. Lebih dari 70 persen hasil produksinya diekspor ke berbagai negara. (art)

![vivamore="Baca Juga :"]

[/vivamore]
Lifting Minyak dan Gas Bumi Lebihi Target
Mantan Menteri ESDM, Arcandra Tahar.

Beredar Kabar, Kepala SKK Migas Akan Diganti

Darmawan Prasodjo digadang-gadang akan menduduki posisi tersebut.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016