- Istock
VIVA.co.id - Perturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang memperbolehkan industri pembiayaan melakukan perluasan usaha pada November 2014 lalu, memberikan angin segar bagi pelaku usaha sektor pembiayaan.
PT Radana Bhaskara Finance Tbk, optimistis akan memperoleh pertumbuhan pembiayaan baru sebesar 20 persen pada 2015.
"Namun, perusahaan perlu tetap waspada, mengingat persaingan usaha diperkirakan kian kompetitif," ujar Evy Indahwaty, presiden direktur Radana Bhaskara Finance, saat paparan publik RUPST & RUPSLB di Jakarta, Selasa 19 Mei 2015.
Evy optimistis perusahaan tetap memiliki prospek usaha yang cerah, meski menghadapi likuiditas yang ketat dan bunga tinggi yang menyebabkan pertumbuhan konsumen melemah.
"Prospek tersebut diperoleh, seiring kebijakan OJK yang menertibkan peraturan perluasan lingkup bisnis perusahaan pembiayaan," kata Evy.
Sejak mengalami perubahan nama dari HD Finance menjadi Radana Bhaskara Finance pada 2014 lalu, perseroan memandang sumber daya manusia (SDM) menjadi kunci keberhasilan dan merupakan aset untuk dikembangkan.
"Perusahaan lebih menitikberatkan investasi utama pada pengembangan SDM. Metode yang diterapkan, seperti penambahan jumlah pelatihan, sosialisasi morning briefing, serta bentuk lain yang melibatkan SDM," katanya.
Laporan: Chandra G. Asmara (asp)
Alasan Mengapa Harus Segera Lunasi Utang
Tak perlu berutang jika mampu membeli tunai.
