- REUTERS/Mario Anzuoni
VIVA.co.id - Taylor Swift menjadi bintang di acara penganugerahan Billboard Music Awards 2015 di Los Angeles. Bagaimana tidak, pelantun Bad Blood itu memborong tujuh piala dari 14 nominasi.
Tidak hanya itu, penampilannya dengan menggunakan jumpsuit berwarna putih dengan potongan klasik juga mengundang anggukan setuju dari para pengamat mode.
Di acara tersebut, Swift menggunakan busana koleksi Balmain dari musim semi dan musim panas 2015. Namun, tidak dinyana, seorang desainer lokal dan peritel online asal California, tanpa malu-malu mengakui kreasi tersebut sebagai karyanya, dan bahkan mengumumkannya di media sosial Twitter.
Lewat akun @Nastygal, desainer tersebut dengan bangga mengatakan bahwa Swift menggunakan salah satu koleksinya yang bernama Frisco Inferno Jumpsuit yang dia jual seharga US$78 atau setara Rp1 juta.
Hal tersebut tentu saja langsung mendapat protes keras dari para pengamat dan pecinta mode. Tidak butuh waktu lama, @Nastygal pun langsung di-bully netizen dari seluruh dunia. Malah, dia dituduh mencontek kreasi Balmain.
Mengetahui kesalahannya, dia pun langsung menghapus tweet tersebut. Sayangnya, tweet tersebut sudah luas beredar.
Ketika dikonfirmasi mengenai desain yang ditiru, desainer Balmain Olivier Rousting dengan kalem berkomentar, "Jika Anda orisinal, maka Anda harus siap ditiru, seperti apa yang pernah dikatakan Coco Chanel."
Bintang Twilight Bongkar Masa Lalu Taylor Swift
Swift membuat lagu untuk Taylor Lautner.
