Waskita Karya Siap Akuisisi Dua Ruas Jalan Tol

Jalan tol Pejagan-Pemalang
Sumber :
  • Dokumentasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

VIVA.co.id - PT Waskita Karya (persero) Tbk menargetkan nilai kontrak mencapai Rp40 triliun. Untuk itu, perseroan akan mengakuisisi dua ruas jalan tol.

Banyak Kontrak Mundur, Laba Adhi Karya Turun

Direktur Utama Waskita M Choliq mengatakan, sesuai rencana tahun ini perseroan harus bisa mengakuisisi tol dengan total nilai investasi hampir Rp40 triliun.

"Jadi kami akan mengakuisisi ruas-ruas tol road dengan total investasi tersebut, dan transmisi sekitar Rp12-13 triliun. Sehingga total investasi yang akan didanai dari dana RI sekitar Rp53 triliun," ujarnya di Jakarta, Rabu, 10 Juni 2015.

Laba Bank Mayora Ditopang Naiknya Penyaluran Kredit

Sementara, perolehan nilai kontrak saat ini masih mencapai Rp33 triliun. Ia menjelaskan, 30 persen ruas tol Medan Kualanamu - Tebing Tinggi, 25 persen ruas tol Depok - Antasari, ketiga Pejagan - Pemalang 100 persen diakuisisi oleh perseroan. Keempat Becakayu 60 persen, dan tiga terakhir sebesar 40 persen adalah Solo - Ngawi, Ngawi - Kertosono dan Cinere Serpong.

"Hingga saat ini masih mencapai Rp33 triliun. Jadi masih kurang mungkin satu sampai dua ruas tol lagi akan perseroan akuisisi," ujarnya menjelaskan.

Bos Waskita Tak Cemas Anggaran Pemerintah Dipangkas

Sementara, anak usaha perseroan yang bergerak di sektor precast, PT Waskita Precast baru menghasilkan profit Rp100 miliar.

"Harapan kami pre cast dapat menumbuhkan laba tiga kali lipat atau  mencapai Rp330 milar. Jadi cukup fantastis dan sudah menyamai Wika Beton," ujar Choliq.

Ia mengatakan, jika laba bersih dapat menyamai Wika Beton tentu dari sisi pangsa pasarnya tidak beda jauh. "Ada diskon dari Wika Beton karena umurnya dia lebih tua dari Waskita Precast. Anak usaha ini kami akan IPO-kan pada tahun 2017."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya