Empat tahun Merugi, Smartfren Kembali Tak Bagikan Dividen

Smartfren Andromax G2
Sumber :
  • Vivanews/AgusTH
VIVA.co.id
Banyak Kontrak Mundur, Laba Adhi Karya Turun
- PT Smartfren Telecom Tbk, mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) hari ini, Jumat 12 Juni 2015. Dalam laporan keuangan, perusahaan mencatat rugi bersih sebesar Rp1,38 triliun pada tahun buku 2014.

Laba Bank Mayora Ditopang Naiknya Penyaluran Kredit

Direktur Keuangan Smartfren Telecom, Antony Susilo menilai kerugian kali ini masih lebih baik, karena menurun dibanding tahun buku 2013, yang tercatat senilai Rp2,53 triliun.
Jika Menguntungkan, BNI Kaji Buka Cabang di Malaysia


"Yang penting rugi turun, perusahaan sudah rugi sejak 2011. Tetapi, EBITDA (laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi) sudah positif sekitar empat tahun," ujar Antony di Kantor Smartfren, Jakarta Pusat.


Dia mengakui, perusahaan tidak membagi dividen, bahkan sejak empat tahun terakhir. "Industri telekomunikasi pertumbuhannya tidak begitu baik," tambahnya.


Sementara itu, dalam RUPSLB kali ini, ada pergantian jajaran direksi, Merza Fachrys ditunjuk oleh pemegang saham menjadi presiden direktur menggantikan Rodolfo Pantoja. Diketahui sebelumnya, Merza merupakan direktur Jaringan dan Teknologi Smartfren Telecom.


Sebelumnya, Smartfren Telecom hanya memiliki tiga direktur yang bertugas membantu presiden direktur. Pada susunan baru kali ini, jajaran direksi ditambah jadi berjumlah empat direktur.


Berikut susunan baru direksi Smartfren Telecom:


Presiden Direktur : Merza Fachys

Direktur : Christian daigneault

Direktur : Antony Susilo

Direktur : Marco Sumampouw

Direktur : Roberto Saputra


(asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya