Awas, Tawuran dan Begal Marak di Bulan Ramadhan

Tawuran Warga di Johar Baru Rumah Terbakar
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Tawuran warga masih berpotensi menjadi gangguan keamanan tertinggi di wilayah Ibu Kota DKI Jakarta selama Bulan Ramadhan 1436 Hijriah.

Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkoppimda) sepakat, pendekatan persuasif perlu dilakukan untuk mencegah kejadian tawuran antarwarga kembali terjadi.

"Jadi nanti selama Bulan Ramadhan, unsur Forkoppimda tingkat kota akan turun ke titik-titik rawan tawuran untuk melakukan safari Ramadhan. Kita lakukan upaya penguatan persatuan warga sebagai upaya maksimal untuk mencegah tawuran terjadi," ujar Tito di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 15 Juni 2015.

Tito mengatakan,Polda Metro Jaya saat ini masih melakukan pendataan untuk menentukan titik-titik rawan tawuran. Berdasarkan data sementara yang telah terkumpul, beberapa titik itu antara lain terdapat di kawasan Johar Baru dan Menteng, Jakarta Pusat.

Geng Satu Darah Bikin Onar di Bali, Ini Kronologinya

"Kita akan turun langsung ke titik-titik itu. Tokoh-tokoh masyarakatnya kemudian dikumpulkan, karena prinsip utama untuk mencegah tawuran antar warga itu warganya harus disentuh," ujar Tito.

Selain tawuran, pencurian dengan kekerasan (curas) alias begal, serta pencurian dengan pemberatan (curat) juga masih menjadi perhatian utama pihak kepolisian selama Ramadhan.

Geng Satu Darah Asal Belanda Bikin Onar di Kuta

Guna mengantisipasinya, kepolisian akan melakukan patroli setiap malam untuk mencegah hal seperti itu terjadi.

"Intinya kita telah bersepakat untuk melakukan pengawasan guna menjaga ketertiban. Jangan sampai ada kejadian yang bisa menganggu kekhusukan warga dalam melaksanakan ibadah selama bulan Ramadhan."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya