Inflasi Jerman Naik 0,7 Persen

Rabu, 17 Juni 2015 - 09:13 WIB
Oleh :
Logo mata uang euro di Bank Sentral Eropa. Mata uang Euro, simbol pemersatu negara-negara Uni Eropa.
Logo mata uang euro di Bank Sentral Eropa. Mata uang Euro, simbol pemersatu negara-negara Uni Eropa.
Sumber :
  • REUTERS/Alex Domanski
Photo Mini 1
VIVA.co.id
- Memasuki bulan keempat 2015, tingkat inflasi di Jerman naik 0,7 persen. Kenaikan ini terjadi selama empat bulan berturut-turut.


Dibandingkan dengan April 2015, indeks harga konsumen naik 0,1%, demikian diungkapkan Kantor Statistik Jerman seperti dikutip dari BBC.com.


Kenaikkan inflasi terjadi pada harga pangan terutama buah dan sayur. Ikan, gula dan roti juga mengalami kenaikkan. Sedangkan harga minyak turun.
Baca Juga :
Ini Langkah Bank Sentral Eropa Perbaikan Ekonomi


Baca Juga :
Dua Alasan Ini Bikin Wall Street Anjlok
Data dari Bank Sentral Eropa, Indeks Harga Konsumen (HICP), inflasi juga naik sebesar 0,7% year-on-tahun di bulan Mei.

Baca Juga :
Zona Euro Segera Luncurkan Stimulus Lanjutan

Sementara itu, sentimen investor di Jerman pada bulan Juni turun ke level terendah dalam tujuh bulan karena ketidakpastian atas krisis yang terjadi di Yunani.


Indeks kepercayaan investor yang dihitung oleh lembaga ekonomi ZEW turun drastis dari perkiraan 10,4 poin menjadi 31,5 poin bulan ini. Menurut ZEW hal itu adalah level terendah sejak 2014.

Halaman Selanjutnya
Indeks kepercayaan investor yang dihitung oleh lembaga ekonomi ZEW turun drastis dari perkiraan 10,4 poin menjadi 31,5 poin bulan ini. Menurut ZEW hal itu adalah level terendah sejak 2014.
Halaman Selanjutnya