Bank J Trust Akan Tambah Kepemilikan Saham Publik

Aktivitas di Bursa Efek Indonesia.
Sumber :
  • REUTERS/Beawiharta
VIVA.co.id
- PT Bank J Trust Indonesia Tbk yang sebelumnya bernama PT Bank Mutiara Tbk, berencana menambah porsi kepemilikan saham publik pada 2017.


Presiden Direktur Bank J Trust Indonesia, Ahmad Fajar, mengatakan, selama dua tahun mendatang perseroan terlebih dahulu membenahi internal.


“Misalnya pembenahan organisasi, penambahan jaringan, dan layanan,” ujar Ahmad, di gedung International Financial Center, Selasa 23 Juni 2015.


Seperti diketahui, saat ini kepemilikan saham oleh publik hanya 0,004 persen, sedangkan 99 persen dimiliki oleh J Trust Co. Ltd, perusahaan investasi asal Jepang.


Ahmad menambahkan, dalam dua tahun ke depan, perseroan mempertimbangkan peraturan regulator pasar modal yang hanya membolehkan penghentian jual beli saham selama dua tahun.


“Setelah dua tahun kami tetap akan menjadi perusahaan terbuka dan mengikuti aturan
free flow
saham,“ tuturnya.


Sementara itu, sisa saham sebesar 0,996 persen saat ini masih dikuasai oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang rencananya akan dikuasai oleh PT J Trust Investment Indonesia. 
Bank J Trust: Jangan Libatkan Kami Dalam Skandal Century


Bank Mutiara Terbitkan Saham Baru Rp300 Miliar
“Saat ini sedang proses untuk mengikuti aturan harus berbadan hukum Indonesia,“ ujarnya.

Penjualan Bank Mutiara Jadi Kinerja Paling Menonjol LPS

Salinan Putusan Diterima, KPK Siap Bongkar Kasus Century

Mahkamah Agung telah menyerahkan berkasnya pada Desember 2015.

img_title
VIVA.co.id
13 Januari 2016