Ketua DPR Bahas Pengembangan Investasi Indonesia-Jepang

Ketua DPR RI Setya Novanto) menerima Kunjungan Dubes Jepang Yasuaki Tanizaki
Sumber :
VIVA.co.id
- Ketua DPR RI Setya Novanto) menerima Kunjungan Dubes Jepang Yasuaki Tanizaki di ruang kerjanya di Nusantara III DPR, Senin 6 Juli 2015. Pertemuan tersebut membahas beberapa hal di antaranya, kerjasama Indonesia-Jepang di bidang pertahanan, perdagangan, dan investasi.


Dalam kesempatan tersebut, Setya berharap agar hubungan kerjasama yang sudah terjalin  ini dapat terus berjalan lancar dan berguna bagi kedua negara.


"Banyak investasi perusahaan Jepang di sini yang membuka lapangan pekerjaan baru dan memberi semangat yang positif,” ujar Setya.


Setya juga menyatakan bahwa DPR selalu melakukan evaluasi pada negara-negara yang telah berinvestasi di Indonesia. Untuk kasus Jepang, Setya mengatakan bahwa pemerintah Indonesia sangat memberi perhatian yang besar karena investasi  yang dilakukan Jepang bisa dipertanggungjawabkan.


Sementara itu, Dubes Jepang mengatakan bahwa selama bulan Januari - Maret 2015 (Triwulan I), total nilai investasi Jepang di Indonesia mencapai angka US$2.4 miliar.


"Perusahan Jepang belakang ini banyak yang berinvestasi. Dalam beberapa waktu terakhir ini, saya melihat perkembangan yang sangat kuat,” ungkap Yasuaki.


Selama ini Jepang selalu memposisikan diri sebagai negara yang mengutamakan  investasi pada berbagai bidang di Indonesia.


Ketua DPR Diskusi Soal Pemotongan Anggaran
"Investasi kami memang berfokus pada bidang
manufacturing
Komisi IX Desak Menaker Tutup Peluang Kerja TKA
dan transportasi dan juga bertujuan untuk memberikan manfaat bagi Indonesia, salah satunya penciptaan lapangan pekerjaan yang luas. Saya rasa ini ini yang membuat investasi Jepang berkualitas,” ungkap Yasuaki.

Banggar DPR: Target Tax Amnesty Terlalu Ambisius

Ke depannya, Setya Novanto berharap agar investasi Jepang dapat diperluas ke berbagai bidang termasuk juga untuk menunjang program. "Terutama tiga bidang yang menjadi MoU Presiden Jokowi dengan Perdana Menteri Jepang  meliputi pertahanan, perdagangan, dan investasi,” ujar Setya.


Di akhir pertemuan, ketua DPR RI berharap agar Jepang juga mampu mengembangkan investasinya untuk mendukung program poros maritim nasional, mengingat Jepang dan Indonesia sama-sama merupakan negara maritim.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya