Sumber :
VIVA.co.id
- Rangkaian kunjungan Yu Zhengsheng, Chairman of the National Commitee of the Chinese People's Political Consultative Conference (CPPCC) atau Ketua Majelis Permusyawaratan Politik Tiongkok di Jakarta pada Senin 27 Juli 2015 ditutup dengan acara jamuan makam malam. Hadir pada jamuan tersebut Ketua MPR Zulkifli Hasan, beserta beberapa pengusaha nasional dan tokoh agama.
Saat menyampaikan sambutannya Ketua MPR berharap hubungan antar kedua negara akan semakin baik. Baik hubungan antar pemerintah, parlemen maupun pengusaha dan masyarakat. Apalagi, selama ini hubungan antara Indonesia dan Tiongkok sudah berjalan sangat baik.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Tiongkok Komitmen Investasi US$10,8 Miliar di RI
Saat menyampaikan sambutannya Ketua MPR berharap hubungan antar kedua negara akan semakin baik. Baik hubungan antar pemerintah, parlemen maupun pengusaha dan masyarakat. Apalagi, selama ini hubungan antara Indonesia dan Tiongkok sudah berjalan sangat baik.
Secara pribadi kata Zulkifli sejak 1984 dirinya selalu mengikuti perkembangan yang terjadi di Tiongkok. Selama itu Tiongkok mengalami kemajuan yang sangat pesat. Karena itu Zulkifli berharap Indonesia memanfaatkan momen kedatangan delegasi parlemen Tiongkok ini untuk menjalin hubungan yang bisa berguna bagi kedua negara.
"Mudah-mudahan kunjungan ini menyenangkan, semoga cerita baik yang ditemui selama di Indonesia bisa disebarkan kepada kolega di Tiongkok, dan kenangan sedihnya cukup disimpan dalam hati saja", kata Zulkifli menambahkan.
Membalas harapan Ketua MPR, Ketua MPR Tiongkok Yu Zhengsheng setuju untuk meningkatkan hubungan kedua negara dimasa yang akan datang. Ia berharap Ketua MPR bisa membalas kunjungan ke Tiongkok, bersama para pengusaha dan tokoh agama dari Indonesia.
Menurut Yu Zhengsheng toleransi umat beragama di Indonesia patut diapresiasi. Karena itu ia berharap umat Islam di Tiongkok dapat meniru kebiasaan dan sikap-sikap yang baik, seperti yang dia lihat selama berkunjung di Indonesia.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Secara pribadi kata Zulkifli sejak 1984 dirinya selalu mengikuti perkembangan yang terjadi di Tiongkok. Selama itu Tiongkok mengalami kemajuan yang sangat pesat. Karena itu Zulkifli berharap Indonesia memanfaatkan momen kedatangan delegasi parlemen Tiongkok ini untuk menjalin hubungan yang bisa berguna bagi kedua negara.
