Sumber :
- REUTERS/Jonathan Ernst
VIVA.co.id
- Presiden Amerika Serikat, Barrack Obama, dikabarkan menginginkan sebuah teknologi canggih untuk negaranya. Teknologi itu berupa superkomputer yang bisa mengalahkan komputer tercepat saat ini.
Untuk mengabulkan ambisinya itu, Obama telah membentuk proyek yang dinamai National Strategic Computing Initiative (NSCI). Proyek ini akan membangun sistem komputasi exascale atau sebuah komputer yang dapat memproses operasi satu miliar per detiknya.
Artinya, bila perangkat tersebut lahir maka kecepatannya akan 30 kali lebih gesit dari yang ada saat ini.
Dilansir
Wired
, Jumat, 31 Juli 2015, Obama menginginkan superkomputer itu untuk kegunaan penelitian ilmiah, pertahanan dan kedaulatan negara. Salah satunya untuk kedirgantaraan, yakni dapat dimanfaatkan sebagai model pesawat, senjata, mengukur iklim, serta menemukan bahan-bahan baru.
Baca Juga :
Obama: Trump Tak Layak Jadi Presiden
Baca Juga :
Obama Siap Antar Hillary Jadi Presiden AS
Baca Juga :
Messi Kasih Kado Spesial untuk Putri Obama
Seperti yang diberitakan
Washington Post
, dikutip oleh
Stuff
, seorang profesor dari University of Indiana's School of Informatics and Computing, Thomas Sterling, mengatakan bahwa semua perangkat komputer akan melewati masa kecepatan yang ada sekarang. Namun, kata dia, memang membutuhkan waktu lama untuk mewujudkannya.
"Saya pikir suatu saat nanti, seratus juta untuk satu miliar komputer modern akan mewakili tahap awal komputasi exascale," ujar dia, yang juga kepala ilmuwan di Perusahaan Pusat Penelitian Teknologi Ekstrim.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Seperti yang diberitakan