Energi Mega Persada Raih Penjualan Rp4,3 Triliun

Proyek Energi Mega Persada.
Sumber :
  • energi-mp.com
VIVA.co.id
Stok Minyak Dunia Melimpah, Harga Terus Jatuh
- PT Energi Mega Persada Tbk pada semester I-2015 mencatatkan penjualan US$323 juta atau setara Rp4,35 triliun. Perseroan juga mencatatkan laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) pada periode tersebut sebesar US$168 juta.
 
Banyak Kontrak Mundur, Laba Adhi Karya Turun
Direktur Utama Energi Mega Persada, Imam Agustino, mengatakan, pada kuartal I dan II tahun ini, kinerja penjualan, EBITDA, serta volume produksi cukup konsisten. 

Laba Bank Mayora Ditopang Naiknya Penyaluran Kredit
"Alasan utama yang menyebabkan rugi bersih sebesar US$33 juta yang dibukukan perusahaan pada semester I-2015 adalah harga jual minyak yang terus melemah, dan biaya penyusutan yang cukup tinggi, karena Energi Mega Persada diharuskan untuk mengaplikasikan metode akuntansi IFRS (berubah dari GAAP)," kata Imam, seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya, Jumat 31 Juli 2015.
 
Direktur Energi Mega Persada, Didit Ratam, menambahkan, terlepas dari harga jual minyak yang terus melemah dan biaya penyusutan yang cukup tinggi, perseroan tetap dapat membukukan rasio keuangan yang cukup konsisten dari kuartal sebelumnya. 

"Pada semester pertama tahun ini, Energi Mega Persada menunjukkan rasio pinjaman terhadap modal yang cukup baik di level 0,72 kali dan rasio kecukupan EBITDA terhadap beban bunga yang kuat di level lebih dari 6 kali,” tuturnya.
 
Dia memaparkan, pada 27 Juli 2015, Energi Mega Persada telah menyelesaikan penerbitan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu lebih dari 4,46 miliar saham pada harga Rp100 per unit. 

Hasil penjualan saham baru sebesar Rp446 miliar akan digunakan untuk mendanai kebutuhan modal kerja perusahaan, dalam usahanya mempertahankan kenaikan produksi sebesar 5 persen pada tahun ini dan pelunasan sebagian utang usaha. 

Untuk itu, dia menjelaskan, Energi Mega Persada diharapkan akan menunjukkan kondisi likuiditas yang semakin membaik di masa mendatang. (art)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya