Jokowi: Berat Kalau Lawan China

Ilustrasi produk China
Sumber :
  • mgid.com
VIVA.co.id
- Presiden Joko Widodo menegaskan komoditas ekspor Indonesia saat ini memiliki daya saing yang tinggi di pasar Internasional. Karena itu, momentum pelemahan rupiah terhadap dolar AS harus dimanfaatkan para pengusaha untuk terus memperluas pasar di luar negeri. 

Di sisi pemerintah menurutnya, pembangunan infrastruktur pendukung peningkatan ekspor tersebut terus dipercepat. Kerjasama dagang antar negara juga akan terus ditingkatkan. 

"Memang kami fokus dengan infrastruktur sehinga daya saing bisa meningkat," ujarnya dalam acara pencanangan peningkatan ekspor tiga kali lipat di Sulawesi Selatan 3 Agustus 015, yang dilaporkan secara live oleh tvOne

Jokowi mengatakn, saat ini masih banyak pasar di beberapa negara yang menyambut baik produk-produk asal Indonesia. Seperti negara di kawasan Eropa, Afrika dan Amerika Latin.  
Pengusaha Mebel Siap Terima Investor dari Tiongkok

Produk Indonesia pun menurutnya, bisa bersaing dengan produk lokal di negara tersebut. Karena itu, pemerintah ditegaskan tidak akan ragu untuk menandatangani kerjasama perdagangan dengan negara-negara yang potensial. 
JK Yakin Menguatnya Rupiah Pertanda Investasi Lebih Baik

"Kecuali memang saya melihat beratnya kita melawan produk China, tapi denggn Eropa dan beberapa negara lainnya, mengapa kita tidak membuka free trade dengan negara-negara itu. 
Cadangan Devisa RI Naik Jadi Rp1.380 Triliun

Kementerian ESDM Perpanjang Izin Ekspor Freeport?

Freeport diketahui telah ajukan perpanjangan sebelum Lebaran lalu.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016