Robot YuMi Sebentar Lagi Menginvasi Indonesia

Robot Yumi dipasarkan oleh ABB
Sumber :
  • Viva.co.id/Agus Tri Haryanto
VIVA.co.id
Mengenal Lebih Jauh Tentang Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI)
- Perusahaan teknologi ABB mengumumkan kehadiran robot yang akan masuk ke pasar Indonesia dalam waktu dekat. Robot tersebut bernama YuMi yang diklaim dapat membantu para pengusaha di dunia industri.

Manusia Tidak akan Merasa Sakit Lagi di Masa Depan

Kehadiran YuMi di Indonesia menjadi komitmen ABB yang serius sebagai pendobrak di kancah industri robot. Selain itu, YuMi mempunyai peran cukup penting dalam memperluas ragam proses industri terotomatisasi yang menggunakan robot.
Trik Kelola 'Cuan' Ala Influencer & Public Figure


Manajer Robotics LBU ABB Indonesia, Lilik Suharmawan, mengatakan, robot buatannya ini dirancang untuk berkolaborasi dengan manusia. Artinya, robot YuMi dapat menjadi mitra bagi manusia saat ditugaskan untuk memproduksi sesuatu.


"YuMi ini punya kemampuan untuk bisa berkolaborasi dengan manusia. Sebab, robot ini desainnya dirancang secara inheren, guna memastikan aman saat bekerja dengan manusia," ujar Lilik di Gedung World Trade Center I, Jakarta, Selasa, 12 Agustus 2015.


Ia menambahkan, robot yang diambil dari kata You and Me ini berbahan magnesium ringan dan dilapisi pelindung berupa plastik pengambang dengan bantalan empuk untuk meredam benturan.


Lilik melanjutkan, ABB merancang YuMi sama persis dengan manusia. Mulai dari ukuran tubuh hingga gerakan. Pembedanya hanya robot ini tidak memiliki kepala, sehingga yang berfungsi secara aktif gerakan dari kedua tangannya.


"Jadi, apabila gerakan YuMi mengalami benturan yang tak disengaja dengan manusia, ia akan langsung berhenti beroperasi dalam hitungan milidetik. Kemudian, YuMi akan bergerak lagi dengan menekan tombol
play
pada
remote control
.


YuMi juga tidak memiliki
pinch-point
atau beberapa bagian robot yang sensitif, sehingga tidak akan rusak apabila berada di antara dua permukaan yang saling menjepit, atau saat sumbu-sumbu di tubuh robot melakukan gerakan membuka dan menutup.


Disebutkan, YuMi ditujukan untuk tiga industri, UKM, konsumer, dan mainan. "YuMi untuk membantu industri manufaktur komponen berukuran kecil," ujar
Head of Division Discrete Automation and Motion Division
, Steve Lim di kesempatan yang sama.


Saat ini, YuMi belum masuk ke Indonesia. Sebab, robot buatan perusahaan Swiss itu masih dirancang di Tiongkok. Kehadiran robot tersebut direncanakan akan berbarengan dengan pameran
Electric, Power, and Renewable Energy Indonesia
2015.


Diketahui, YuMi dihargai mulai dari US$40 ribu atau setara dengan Rp500 jutaan. "Pameran itu akan diselenggarakan pada 16-19 September di Jakarta International Expo, Kemayoran," kata Lilik. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya