Jaga Pasokan Jagung, Kementan Bentuk Tim Khusus

Sumber :
  • ANTARA/ Aloysius Jarot Nugroho
VIVA.co.id
Indonesia Terancam Krisis Petani
- Kementerian Pertanian bersama Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT) sepakat membentuk tim khusus dalam rangka pengendalian pasokan jagung. Tim khusus ini bertujuan untuk mengomunikasikan seluruh persoalan di lapangan.

Indonesia Peringkat Pertama Statistik Pertanian ASEAN

Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman, menjelaskan bahwa tim khusus yang dibentuk terdiri dari empat hingga lima orang, berasal dari kementerian pertanian dan asosiasi pengusaha jagung untuk menghitung kebutuhan jagung dalam negeri.
Jokowi Buat Proyek Keroyokan di Brebes


"Ini untuk mengomunikasikan seluruh persoalan-persoalan yang ada sehingga komunikasi antara GPMT yang kemudian disampaikan oleh kementerian dan pemerintah lancar," ujarnya di Hotel Borobudur, Rabu, 19 Agustus 2015.


Amran mengungkapkan bahwa persoalan-persoalan yang dialami para pengusaha jagung harus segera dikomunikasikan, sehingga nantinya tim khusus ini dapat mendorong pemerintah untuk segera menyelesaikan permasalahan tersebut. Selain itu, tim khusus ini juga harus memperhatikan kesejahteraan para petani jagung.


"Tim ini mengomunikasikan seluruh masalah yang ada di asosiasi. Kalau ada persoalan, kemudian disampaikan. Selain itu tim ini juga harus memperhatikan petani-petani jagung kita yang ada di seluruh Indonesia," katanya.


Selain itu, Amran juga meminta agar para pengusaha dapat meningkatkan produksi jagung dalam negeri, agar mampu memenuhi kebutuhan jagung secara nasional.


"Dan kami minta supaya serapan dan produksi jagung dalam negeri ditingkatkan," ujarnya.




Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya