Pemilihan Presiden 2009

Tujuh Perusahaan Selesai Mencetak Surat Suara

VIVAnews –  Tujuh dari delapan belas perusahaan sudah selesai mencetak surat suara pemilihan presiden 2009. Dengan demikian dari total 180 juta eksemplar, sudah 97.792.790 di antaranya selesai dicetak.

“Hari ini (perusahaan konsorsium) Ghalia menyelesaikan  pencetakan, mungkin besok semua sudah menyelesaikan,” kata Boradi, Wakil Kepala Biro Logistik Komisi Pemilihan Umum, di Jakarta, Senin 15 Mei 2009.

Tujuh perusahaan yang sudah berhasil menuntaskan bagiannya itu adalah Lancar Jaya Abadi, Mega Indah, Rizki Grafis, Dian Rakyat, Harapan Baru, Sarana Panca Karya Nusa, dan Indah Jaya.

Perusahaan-perusahaan itu tergabung dalam satu konsorsium PT Indah Karya Adi Pratama yang membuat surat suara untuk paket I.

Begitu selesai dicetak, Boradi mengatakan surat suara itu langsung didistribusikan ke daerah.

Sebelum sampai ke Tempat Pemungutan Suara, surat suara dicek lebih dulu di Komisi Pemilihan Umum tingkat kabupaten dan kota.

Jika nanti ditemukan kerusakan surat suara, petugas KPU tingkat daerah akan segera melaporkannya ke KPU pusat.

Apabila kerusakan terjadi dari percetakan atau dalam proses distribusi, maka akan menjadi tanggungan perusahaan. Tapi, jika kerusakan terjadi dalam proses penyortiran misalnya terendam air, maka akan ditanggung KPU.

Semua surat suara yang rusak akan segera dicetak diganti dengan pencetakan ulang.

Boradi mengatakan KPU telah mengalokasikan dana untuk mengantisipasi kasus semacam itu.

Secara keseluruhan, KPU memperkirakan anggaran pencetakan sampai distribusi surat suara ke daerah mencapai sekitar Rp 78 miliar.

Inspirasi dari Lima Pejabat Daerah yang Meraih Penghargaan Kartika Pamong Praja
Ilustrasi mata.

Inovasi Lensa Mata untuk Terapi Myopia

Salah satu pemicu Myopia adalah transformasi digital dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) yang masif dilakukan sejak pandemi Covid-19 pada 2020.

img_title
VIVA.co.id
21 Mei 2024