MA India Izinkan Puasa Sampai Mati

Warga India
Sumber :
  • REUTERS/Adnan Abidi
VIVA.co.id
- Kelompok agama minoritas di India bernafas lega usai pada Senin kemarin berhasil memperjuangkan aspirasi mereka untuk bisa mempraktikkan puasa hingga mati. Tuntutan mereka tidak main-main karena dibawa hingga ke tingkat Mahkamah Agung. 

Laman LA Times, Senin, 31 Agustus 2015 melansir Mahkamah Agung India mencabut sementara larangan puasa hingga mati yang dipraktikkan kelompok agama minoritas, Jain. Sebelumnya, kelompok Jain memprotes keputusan Pengadilan Tinggi di negara bagian Rajashtan yang melarang praktik ritual Santhara, yakni meninggalkan makanan, air dan kesenangan dunia dengan tujuan untuk menjalani kehidupan setelah meninggal. 

Kelompok Jain membantah tegas mereka berupaya untuk bunuh diri. Dalam pengajuan bandingnya ke Mahkamah Agung, Kelompok Jain membantah santhara merupakan upaya bunuh diri. Menurut mereka, itu merupakan proses penyucian diri secara spiritual dan dilakukan secara sadar. 

"Hal tersebut sangat berbeda dengan aksi bunuh diri yang kerap kali dilakukan ketika seseorang merasa emosional dan karena impulsif. Sementara, jika penganut Jain meninggal karena melakukan santhara, itu dilakukan secara sukarela," kata seorang anggota Jain, Akhil Bharat Varshiya Digambar Jain Parishad.
Kisah Pilot Perempuan Tanpa Lengan Pertama di Dunia

Mahkamah Agung mencabut sementara larangan itu sambil menunggu proses peradilan yang menyeluruh atas masalah tersebut hingga mencapai keputusan akhir. Sementara, pengadilan tinggi Rajasthan berpendapat santhara bukanlah suatu praktik yang perlu dilakukan. Oleh sebab itu, tidak dilindungi di bawah UU kebebasan beragama yang dianut di India. 
Tertukar Saat Bayi, Pria 28 Tahun Gugat Rumah Sakit Rp2,5 M

Pengadilan juga menyebut mereka yang membantu praktik Santhara bisa dianggap melakukan tindak kriminal. 
Kisah Anjing Mulia Penjaga Kebersihan Sungai

BBC melansir Jain merupakan kepercayaan kuno yang antara lain memegang prinsip nonkekerasan dan beberapa umatnya tidak mau mengkonsumsi akar pohon, karena mengambil akar akan melukai mahluk hidup di dunia. 

Sensus nasional India tahun 2011 menyebutkan terdapat sekitar 4,1 juta pemeluk Jain dari total 1,2 miliar penduduk.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya