Sumber :
- REUTERS/Andrew Cullen
VIVA.co.id
- Harga minyak mentah jenis Brent menguat, pulih dari kerugian sebelumnya, pada perdagangan Rabu waktu New York.
Dilansir CNBC, Kamis, 3 September 2015, harga minyak mentah jenis Brent untuk pengiriman Oktober, menguat 1,85 persen di posisi US$46,25 per barel.
Menguatnya harga minyak tersebut disebabkan karena adanya laporan penurunan persediaan minyak mentah Amerika Serikat dan indikasi kenaikan produk olahan minyak.
Analis dalam jajak pendapat Reuters telah memperkirakan stok minyak mentah AS pada minggu lalu tetap mendatar.
Baca Juga :
Pasokan Berlebih Tekan Harga Minyak
Energy Information Administration (EIA) melaporkan, produksi minyak mentah AS mencapai di atas 9,6 juta barel per hari pada April, dan anjlok menjadi 300 ribu barel per hari selama dua bulan berikutnya.
Data tersebut tentu mengejutkan pasar, mengingat langkah AS meningkatkan jumlah rig aktif pengeboran minyak. OPEC memperkirakan saat ini kelebihan pasokan minyak di pasar global mencapai 2 juta barel per hari.
Harga Minyak Dunia Turun, Pasar Khawatir Stok Melimpah
Tren ini terjadi jelang pertemuan rutin OPEC di Aljazair bulan depan.
VIVA.co.id
10 Agustus 2016
Baca Juga :
