Pertamina Ikut Tender SPBU di Myanmar

VIVA.co.id - PT Pertamina (Persero) mengikuti tender stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Myanmar. Perusahaan pelat merah ini berencana akan memasukkan proposalnya pada akhir bulan depan.

Direktur Pemasaran Pertamina, Ahmad Bambang, mengatakan bahwa Myanmar tengah melelang proyek depo SPBU.

"Myanmar itu bidding downstream sector (sektor hilir)," kata Ahmad, di sela-sela acara "BUMN Marketeers Awards 2015" di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Sabtu, 5 September 2015.

Dalam tendernya, Ahmad melanjutkan, negara tersebut menginginkan agar investor asing bisa bekerja sama dengan perusahaan lokal Myanmar dan perusahaan lokal itu yang menjadi pemegang saham mayoritas, yaitu 51 persen.

"Mereka mengharuskan investor bekerja sama dengan perusahaan lokal dan dengan saham mayoritas dimiliki perusahaan lokal," kata dia.

Ahmad mengatakan, rencananya tanggal 30 Oktober 2015 mendatang, proposal Pertamina akan diajukan untuk mengikuti tender itu.

"Tanggal 30 Oktober nanti, kami mau masukkan ke sana. Kami ada back up dubes Indonesia untuk Myanmar di sana. Mudah-mudahan, bisa menang," kata dia. (one)

Sering Gonta-ganti Bensin, Bahaya Tidak?

Kebanyakan konsumen malas antre, jadi pakai bensin seadanya.

VIVA.co.id

10 Agustus 2016