Sumber :
- VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id
- Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Nicky Hogan, menyebut ada 10 emiten yang bekerjasama dengan BEI untuk turut mengajak karyawannya bergabung menjadi pemegang atau investor perusahaan melalui pasar modal.
"Sudah kurang lebih 10 emiten, besar dan kecil emitennya bukan masalah, ada ratusan karyawan yang potensial jadi investor," kata Nicky di gedung BEI, Rabu, 16 September 2015.
Menurutnya, hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan investor dalam negeri yang saat ini masih kecil yaitu sebanyak 400 ribu investor. Angka tersebut terbilang sangat kecil jika dibandingkan dengan jumlah investor di negara tetangga. Namun, pihaknya optimistis investor lokal akan terus bertambah.
Nicky menyampaikan, pihaknya menargetkan setidaknya lima emiten yang berhasil menjaring investor dari karyawannya. Sehingga tahun ini investor pasar modal tanah air bertambah sekitar 10.000 hingga 50.000 orang
Baca Juga :
Dibuka Menguat, IHSG Lanjutkan di Jalur Hijau
"Bisa dari emiten BUMN dan non BUMN. Potensi tambahan investor tambah bisa 10.000-50.000," tuturnya.
Baca Juga :
Arus Modal Mengalir, Cermati Saham-saham Ini
Di samping itu, jika para karyawan sudah bergabung menjadi pemegang saham di perusahaannya, jangan sampai mereka hanya sebagai investor non aktif yang hanya membuka akun saja tanpa melakukan transaksi secara aktif.
Baca Juga :
Banyak Kontrak Mundur, Laba Adhi Karya Turun
"Itu dia, jangan sampai buka akun saja. Kita akan lanjutkan dengan nabung saham setiap bulan, sisihkan gajinya buat belikan saham perusahaan itu secara kontinyu setiap bulan," tutur Nicky. (one)
Cari Pemain Saham Baru, BEI Gandeng Indosat dan Trimegah
Jumlah investor baru satu persen dari total jumlah penduduk indonesia.
VIVA.co.id
11 Agustus 2016
Baca Juga :