Sumber :
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro
VIVA.co.id
- Wakil Ketua Komisi IV DPR Herman Khaeron meminta klarifikasi Kementerian Kehutanan dan Ligkungan Hidup (KLH) mengenai data kebakaran hutan yang dimiliki.
"Saya memiliki data, 54 persen kebakaran hutan itu terjadi di wilayah non-konsesi, kemudian 4 persen terjadi di wilayah perkebunan korporasi dan 44 persen di kawasan konsesi kehutanan HTI dan HPH,” ujar Herman.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Saya memiliki data, 54 persen kebakaran hutan itu terjadi di wilayah non-konsesi, kemudian 4 persen terjadi di wilayah perkebunan korporasi dan 44 persen di kawasan konsesi kehutanan HTI dan HPH,” ujar Herman.
Baca Juga :
Cita Citata Cabut Laporan terhadap Anggota DPR
Menurut Herman, data ini penting untuk pembagian tugas KLH. Ia mengatakan kalau sebagian besar kebakaran itu ada di daerah perkebunan, UU perkebunan juga sudah tegas melarang pembukaan lahan dengan cara membakar.
"Kalau kemudian 44 persen kebakaran terjadi di kawasan konsesi HTI dan HPH, tentu harus ada kewajiban bagi para pengusaha untuk mempersiapkan diri jika terjadi kebakaran,” ujar Herman.
Untuk itu, ia meminta pemerintah bersama-sama untuk mencari solusi atas permasalahan tersebut sehingga bisa meminimalisir dampak kebakaran ini bagi masyarakat.
"Saya tidak hanya mau mengemukakan permasalahan yang ada, tapi saya mengajak kita semua serius mencari jalan keluarnya,” kata Herman.
Halaman Selanjutnya
Menurut Herman, data ini penting untuk pembagian tugas KLH. Ia mengatakan kalau sebagian besar kebakaran itu ada di daerah perkebunan, UU perkebunan juga sudah tegas melarang pembukaan lahan dengan cara membakar.
