Sumber :
- postgradproblems.com
VIVA.co.id
- Seorang polisi Turki tak bisa menghadiri pesta pernikahannya sendiri setelah permintaan izinnya untuk meninggalkan pos penjagaan ditolak atasan.
Ahmet Karavelioglu, polisi muda berusia 25 tahun, sebenarnya telah menerima lampu hijau dari unit polisi paramiliter untuk menghadiri perayaan pernikahannya di provinsi Osmaniye pada 18 September, kantor berita Dogan melaporkan.
Tapi pada hari besar yang ditentukan, permohonan cuti Ahmet dibatalkan. Menurut atasan Ahmet, perjalanan menuju perbatasan Irak sedang sangat tak aman.
Pada hari H, Fatma, pengantin perempuan yang berusia 21 tahun hanya bisa terisak di pelaminan.
Dikutip dari
alarabiya.net
Baca Juga :
Tyas Mirasih Akui Tak Siap Menikah Tahun Ini
Baca Juga :
Pengalaman Fedi Nuril Jadi Pengantin Baru
Turki terus dilanda pertikaian. Hampir 150 tentara dan polisi telah tewas dalam serangkaian bom dan penembakan yang mulai terjadi sejak Juli lalu. Pemerintah Turki menyalahkan Partai Pekerja Kurdistan militan (PKK) atas sejumlah serangan itu.
Serangan, yang terkonsentrasi di sebagian tenggara Kurdi, disebut sebagai upaya balas dendam terhadap rencana pemerintah Erdogan yang sedang melakukan serangan anti-teroris besar-besaran. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Turki terus dilanda pertikaian. Hampir 150 tentara dan polisi telah tewas dalam serangkaian bom dan penembakan yang mulai terjadi sejak Juli lalu. Pemerintah Turki menyalahkan Partai Pekerja Kurdistan militan (PKK) atas sejumlah serangan itu.