Sumber :
- Pixabay
VIVA.co.id
- Kanker, mendengar nama penyakit ini tentu sudah membuat penderitanya merasa dunia akan berakhir. Padahal sebenarnya, 40 persen kanker dapat dicegah.
Salah satu kanker yang paling sering mengintai wanita adalah kanker serviks. Penyebab kanker ini selalu dikaitkan dengan pola makan, gaya hidup, dan pernikahan dini.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Tyas Mirasih Akui Tak Siap Menikah Tahun Ini
Salah satu kanker yang paling sering mengintai wanita adalah kanker serviks. Penyebab kanker ini selalu dikaitkan dengan pola makan, gaya hidup, dan pernikahan dini.
Menkes Prof.dr Nila Djuwita F. Moeloek, yang ditemui di RS.Dharmais, dalam memperingati Hari Kanker Sedunia, 4 Februari 2016, menyampaikan bahwa menikah muda meningkatkan kemungkinan terkena kanker serviks
"Pernikahan di usia dini juga menjadi penyebab kanker serviks ini. Karena secara fisik belum matang, juga dari sisi psikologis, yang memungkinkan mereka untuk kawin cerai, perilaku seks seperti ini juga yang harus dihindari," katanya.
Meski berbahaya dan mematikan, namun kanker serviks atau leher rahim ini bisa dicegah. Salah satu caranya, dengan rutin melakukan papsmear dan IVA atau Inspeksi Visual Asam asetat. Juga dengan melakukan Biopsi aspirasi jarum halus.
"Selain harganya murah, Biopsi aspirasi jarum halus juga bisa mendeteksi kanker sejak dini," papar Nila yang menyempatkan diri mengunjungi pasien anak penderita kanker di RS. Dharmais.
Selain itu juga yang harus diingat adalah menjalankan pola hidup sehat CERDIK, seperti yang dicanangkan oleh Pemerintah pada hari kanker dunia. Yaitu Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin aktivitas fisik, Diet Seimbang, Istirahat cukup, dan Kelola stres.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Menkes Prof.dr Nila Djuwita F. Moeloek, yang ditemui di RS.Dharmais, dalam memperingati Hari Kanker Sedunia, 4 Februari 2016, menyampaikan bahwa menikah muda meningkatkan kemungkinan terkena kanker serviks
