Fadjroel Rachman Jadi Komisaris Utama Adhi Karya

Adhi Karya
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
Presiden Jokowi Santai UU Amnesty Digugat
- PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mengangkat aktivis sekaligus pengamat politik Muhammad Fadjroel Rachman menjadi Komisaris Utama (Komut) perseroan. Dia menggantikan ‎posisi Komut perseroan lama yang dijabat oleh Imam Santoso Ernawi‎ yang juga menjabat sebagai Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PU-Pera.

Jokowi: Indonesia Bangga Raih Perak Pertama
‎Selain pergantian Komut, pemegang saham juga resmi mengganti dua kursi Direksi. Dua kursi direksi yang baru akan diisi oleh Supardi oleh Haris Gunawan dan Budi Saddewa Soediro. Mereka berdua menggantikan Supardi dan Giri Sudaryono.

Banyak Kontrak Mundur, Laba Adhi Karya Turun
‎"Ada pergantian Komisaris dan Direksi. Keputusan pergantian sudah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dijalankan perseroan," ujar Direktur Utama Adhi Karya Kiswodarmawan, ketika ditemui usai RUPSLB perseroan di kantor pusat Adhi Karya, Jakarta, Selasa, 22 September 2015.

Sebagai informasi, Fadjroel merupakan‎ seorang peneliti, penulis, pengamat politik dan aktivis mahasiswa tahun 1980 hingga 1998. Publik lebih mengenalnya sebagai calon presiden independen sejak tahun 2009.

Saat ini, dia aktif mengembangkan Lembaga Pengkajian Demokrasi dan Negara Kesejahteraan (Pedoman Indonesia) atau Research Institute of Democracy and Welfare State, dan kerja sama internasional di jaringan Southeast Asian Forum for Democracy, dan Asia Pacific Youth Forum (Tokyo).

Pernah aktif di Forum Demokrasi, Konfederasi Pemuda dan Mahasiswa Sosialis Indonesia (KPMSI), dan Masyarakat Sosial-Demokrat Indonesia (MSI/Ketua Badan Pekerja). Kandidat (42 besar) Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi (KKR).

Dengan adanya pergantian satu Komut dan dua Direksi, maka susunan komisaris dan direksi perseroan yang terbaru sebagai berikut:

Dewan Komisaris:

1. Komisaris Utama: Muhammad Fadjroel Rachman.
2. Komisaris: Bobby A.A Nazief‎.
3. Komisaris: Wicipto Setiadi.
4. Komisaris: Rildo Ananda Anwar.
5. Komisaris Independen: Muchlis R Luddin.
6. Komisaris Independen: Hironimus Hilapok‎.

Dewan Direksi:

1. Direktur Utama: Kiswodarmawan.
2. Direktur: Haris Gunawan.
3. Direktur: BEP Adji Satmoko.
4. Direktur: Djoko Prabowo.
5. Direktur: Budi Sadewwa Soediro.
6. Direktur: Pundjung Setya Brata‎.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya