Wacana Pembentukan Panja Gula Bergulir

Kepala BKPM, Thomas T. Lembong.
Sumber :
VIVA.co.id
- Neraca gula nasional yang hingga kini tak kunjung jelas, membuat pimpinan dan anggota Komisi VI sempat menggulirkan wacana pembentukan panitia kerja (Panja) gula. Dimana, antara kebutuhan gula di dalam negeri dengan kebijakan impor tak seimbang.


Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Heri Gunawan mengkritik tajam Menteri Perdagangan Thomas Lembong dalam rapat kerja menyangkut kebijakan impor gula. Berkali-kali pihaknya meminta data neraca gula sejak dulu, tapi hingga kini tak kunjung jelas. Kemendag belum memberikan data konfrehensif soal ini.


Faktanya, impor gula yang pada tahun ini sudah mencapai 2,2 juta ton, telah menyengsarakan petani. Ironisnya, target impor itu malah akan ditingkatkan hingga 3,12 juta ton.
Banggar DPR: Target Tax Amnesty Terlalu Ambisius


Komisi XI: Postur APBN-P 2016 Tidak Kredibel
“Kita sudah sering meminta neraca gula. Tapi tidak ada solusinya. Ini contoh kasus kecil. Kita usulkan kepada Pimpinan untuk tidak tanggung-tanggung membentuk Panja gula supaya jelas dan transparan, apa yang sesungguhnya terjadi,”ujar politisi Partai Gerindra di Senayan, Senin 28 September 2015.

Komisi IV Minta Pemerintah Cabut Subsidi Benih Padi

Menurutnya, salah hitung atas kebutuhan dan kuota impor gula harus ditelusuri. Masalah gula begitu sensitif, karena ia merupakan komoditas penting setelah beras. Anggota Komisi VI lainnya juga menyambut baik wacana pembentukan Panja gula ini. Dengan Panja ini diharapkan semua fakta dan data terungkap secara jelas, sehingga publik tahu siapa yang bermain-main dengan komoditas penting ini. (www.dpr.go.id)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya