Sumber :
- Antara/Wahyu Putro
VIVA.co.id
- Komisi VI DPR meminta agar pemerintah menaikkan target dividen perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Sebelumnya, pemerintah menetapkan target dividen BUMN dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016 sekitar Rp34 triliun. Namun, kemudian Kementerian BUMN menurunkan target dividen BUMN menjadi Rp31,16 triliun.
"Kenapa, rencana dividen begitu saja ada perubahan?" kata Anggota Komisi VI DPR, Sungkono saat Rapat Kerja dengan Menteri Negara BUMN, Rini Soemarno di Gedung DPR Jakarta, Kamis, 1 Oktober 2015.
Menurutnya, pemerintah tidak bisa secara serta-merta memangkas potensi dividen BUMN di tengah kekhawatiran tidak tercapainya target penerimaan pajak. Dia malah berharap, pemberian dividen kepada pemegang saham bisa ditingkatkan jauh lebih besar dari Rp34 triliun di 2016.
"Apakah pemerintah ada tekanan? Kalau memungkinkan, dividen justru bisa ditambahkan lagi," katanya.
Pengembangan Organisasi di Masa Pandemi: BRI Jalankan BRIVolution 2.0
Manfaatkan momentum pandemi sebagai stimulus terjadinya pengembangan organisasi, BRI dorong implementasi BRIVolution 2.0
VIVA.co.id
24 Desember 2021
Baca Juga :