- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Paket-paket kebijakan ekonomi yang telah diluncurkan pemerintahan Joko Widodo diharapkan dapat segera pulihkan perekonomian nasional. Paket-paket itu juga harus mempunyai dampak langsung dalam meningkatkan daya saing pasar dalam negeri.
Demikian Ketua Komite Tetap Waralaba dan Lisensi dari Kamar Dagang Indonesia (Kadin), Amir Karamoy, dalam suatu diskusi di Menara Kadin Jakarta, Jumat 16 Oktober 2015.
"Yang paling penting, paket kebijakan itu harus punya dampak langsung pada daya saing. Ini korelasi antara kebijakan paket dengan peningkatan saya saing. Kalau enggak bicara peningkatan data saing jangan bicara pertumbuhan ekonomi," ujar Amir.
Apalagi, kata Amir, sebentar lagi Indonesia akan menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) di akhir tahun ini. Dengan demikian, masyarakat terutama para pelaku usaha, harus siap.
"Seperti saya katakan itu sudah ditandatangani. Saya kira siap atau tidak siap kita harus siap. Kecuali kita lakukan renegosiasi. Tapi secara hubungan internasional enggak elok," ucapnya.
Amir berpendapat, empat paket kebijakan tersebut implementasinya harus segera dieksekusi sampai pada tingkatan paling rendah dalam birokrasi, mulai dari provinsi hingga kecamatan.
"Semua kebijakan pemerintah harus punya dampak. Dari permudah perizinan investasi, dan lain-lain yang ujung-ujungnya peningkatan daya saing," ujarnya. (ren)
Produk UKM Pedesaan Masih Kesulitan Promosi
Kelestarian adat harus dibarengi dengan naiknya kesejahteraan warga.
