Setnov: Saya Persilahkan MKD Melaksanakan Tugas

Presiden Joko Widodo dan Ketua DPR Setya Novanto beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
VIVA.co.id
Komisi VII Dukung Upaya Pemerintah Perkuat Pertamina
- Ketua DPR RI Setya Novanto mengatakan bahwa dirinya tidak pernah bertemu Menteri ESDM secara khusus, terutama masalah yang berkaitan dengan masalah pencatutan nama Presiden.

Pimpinan DPR Nilai Sudah Cukup Bukti Jadikan Ahok Tersangka

"Saya persilahkan MKD melaksanakan tugas. Apa yang disampaikan oleh saudara Sudirman itu sah-sah saja, yang penting itu substansinya apa? Yaitu tentu kita harus mempelajari, kita saling menghormati karena masalah ini tentu harus disampaikan secara jelas," ujarnya, di Senayan, Selasa 17 November 2015.
Cita Citata Cabut Laporan terhadap Anggota DPR


Lebih lanjut dijelaskan, lebih jelasnya masalah itu tanyakan pada Menteri ESDM. Soal meminta saham menurutnya harus hati-hati dalam mengklarifikasi.


"Saya khususnya pimpinan DPR sangat memperhatikan kode etik di Indonesia dan kode etik di Amerika atau perusahaan Amerika di manapun. Karena itu mengandung adanya, duta besar selalu mengingatkan pada saya juga bahwa ada foreign corruption practice act bahwa di dalam hal yang berkaitan dengan saham, itu harus hati-hati. Karena itu harus dinilai dan tidak gampang diberikan," jelasnya.


Ia juga menmabahkan, hal tersebut harus betul-betul dilihat. Uang keluar dari perusahaan Rp100 saja harus betul-betul  dilaporkan apalagi jumlah yang besar.


"Apalagi saham. Apalagi untuk melakukan hal-hal yang lebih jauh itu harus dilaporkan terlebih dahulu dan harus disampaikan kepada yang bersangkutan," katanya.


Saat ditanya kebenaran adanya transkip dirinya, Ketua DPR Setya Novanto mengatakan silahkan saja melaporkan hal itu.


"Yang jelas di DPR kan ada suatu aturan-aturan, kalau kita mau mengadakan sidang apakah ini terbuka atau tertutup, itu kan disampaikan. Begitu pula pihak-pihak perusahaan asing mempunyai, ya tentu kita menghargai perusahaan seperti Amerika, hal-hal kalau ada apa-apa harus disampaikan dulu. ‎Sampaikan apakah boleh menyampaikan. Biasanya dikasihkan hal-hal yang berkaitan dengan masalah itu. Tentu ini harus kita saling menghargai," ujarnya.


Ia menambahkan, dirinya yang jelas konsentrasi memimpin DPR, agar semuanya bisa berjalan dengan sebaik-baiknya.


"Sejak awal saya menghargai MKD. MKD ini punya tugas dan fungsinya secara baik, menjalankan tugasnya secara baik, tentu ini adalah merupakan suatu kewibawaan MKD kepada anggota DPR. Tentu hal-hal yang menyangkut MKD harus kita betul-betul patuhi, hargai untuk ini bisa menjadikan hal-hal yang untuk menjernihkan segala sesuatu kepada anggota," ucapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya