VIVAnews - PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) merealisasikan pembentukan perusahaan bernama PT Ancora Shipping. Akta pendirian perusahaan itu tertanggal 29 Juni 2009.
Dalam penjelasan tertulis Ancora Indonesia Resources yang dipublikasikan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Kamis 2 Juli 2009, disebutkan, perseroan menyertakan 499 saham bernilai nominal Rp 1 juta.
Melalui penyertaan itu, perseroan memiliki saham Ancora Shipping sebanyak 99,8 persen.
Sebelumnya, manajemen mengatakan, keputusan Ancora masuk dalam bisnis tambang batu bara karena saat ini perseroan telah mempunyai konsumen dari China, Malaysia, Jepang, dan Meksiko yang siap membeli hasil batu baranya. Selain itu, kebutuhan batu bara sebagai sumber energi semakin meningkat.
Permintaan dari China sekitar 50 ribu ton per bulan, Meksiko 70 ribu ton, Malaysia permintaannya 5 juta ton per tahun, dan Jepang sekitar 7-8 juta ton per tahun.
arinto.wibowo@vivanews.com