Sumber :
- VIVA.co.id\Muhammad Solihin
VIVA.co.id
- Pengacara Lalu Gigih Arsanofa, Gading Satria Naingolan, awalnya akan melaporkan Indra Bekti soal kasus pelecehan ke Mabes Polri pada Rabu, 3 Februari 2016. Tapi hingga Rabu malam, aduan mereka belum tercatat secara resmi.
Itu karena kepolisian meminta mereka berkonsultasi dengan pihak unit cyber crime Mabes Polri. Namun berhubung anggota kepolisian yang terkait tidak ada di tempat, pihak Gigih urung membuat laporan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Itu karena kepolisian meminta mereka berkonsultasi dengan pihak unit cyber crime Mabes Polri. Namun berhubung anggota kepolisian yang terkait tidak ada di tempat, pihak Gigih urung membuat laporan.
"Laporan hari ini tidak jadi. Pihak Bareskrim bilang butuh konsultasi dengan orang
cyber
Mabes, tapi lagi pada di lapangan. Kata salah satu petugas SPK (Sentra Pelayanan Kepolisian), besok (hari ini) datang lagi jam 8 a atau lebih baik nunggu klien saya," kata Gading.
Pihaknya belum memutuskan kapan akan kembali untuk coba memolisikan Indra, sebab dia menunggu kliennya tiba di Jakarta, besok.
"Hari ini beliau tidak bisa hadir, baru Jumat
landing
di Jakarta. Kita akan koordinasikan lagi nanti," ucapnya.
Sebelumnya, pihak Gigih juga pernah akan melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro Jaya. Namun ditolak dan mereka diminta berkonsultasi dengan ahli bahasa mengenai pengertian kesusilaan.
"Di Polda ada kendala, sebenarnya enggak boleh menolak. Mereka minta rekomendasi ahli bahasa, kita enggak bawa, takutnya jadi contoh di seluruh Indonesia," ujar Gading. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Laporan hari ini tidak jadi. Pihak Bareskrim bilang butuh konsultasi dengan orang
