Cerita Haru Detik-detik Kematian Mendadak Model Playboy

Sumber :
  • Instagram
VIVA.co.id
- Kematian mendadak model Playboy-- Katie May mengundang perhatian publik. Kabar kematiannya bikin heboh, karena Katie meninggal di usia sangat muda, 34 tahun.


Ia dinyatakan meninggal 4 Februari 2016 lalu setelah diketahui menderita stroke berat. Dilansir
Hollywood Life,
adik-adiknya sempat diwawancara, dan mereka bercerita tentang detik-detik terakhir kematian Katie.

Hardiknas 2024: Menag Yaqut Tegaskan Komitmen Merdeka Belajar untuk Memanusiakan Manusia

Adiknya pun bercerita, bagaimana orang-orang terkasih Katie berkumpul di sekitar tempat tidur rumah sakit untuk mengucapkan selamat tinggal sebelum mesin dan alat bantu yang mendukung kehidupan Katie di rumah sakit dicabut dan dimatikan.
Gaji ke-13 Cair Juni, ASN Bakal Dapet Segini


Ngamuk, Milisi Islam Irak Gempur Tentara Israel di Dataran Tinggi Golan
Ini begitu memilukan. Katie May dinyatakan meninggal dunia pada 4 Februari setelah menderita stroke berat. Sebelum koma, model seksi ini sempat jatuh pada saat pemotretan di Los Angeles, pekan lalu.

Sejak kematiannya yang mengejutkan, para penggemarnya langsungĀ  membanjiri akun media sosial Katie dengan ucapan duka penuh emosi. Popularitasnya pun ikut dibuktikan, lewat banyaknya teman yang datang ke rumah sakit LA untuk mengucapkan selamat tinggal.


"Teman-temannya di sekelilingnya di rumah sakit untuk mengucapkan selamat tinggal," kata para suster.


"Mereka menggambarkan bahwa Katie sebagai teman terbaik yang pernah mereka miliki."


Sebelum jatuh tiba-tiba saat pemotretan, Katie sempat duduk bersama seorang teman, untuk mendiskusikan tentang adiknya. "Dia merasa tidak enak badan, Senin (1 Februari)," cerita salah seorang adik Katie. "Dia pergi ke UGD, dan itu awalnya karena merasa sakit leher. Dari apa yang telah kita pelajari, sejak saat itu dia dinyatakan stroke berat."


Sejauh ini, penyebab kematian pasti Katie belum ditentukan dan laporan terakhir hanya menyatakan, Katie jatuh saat pemotretan. Tapi kondisinya memburuk dari waktu ke waktu. "Pada hari Selasa, ia menjadi non-responsif. Kami keluar ke LA pada hari Rabu dan menemukan dia tetap hidup namun dengan bantuan mesin," kata Megan dan Jenny-- adik Katie mengatakan pada
HollywoodLife.com.


Kemudian mereka mendapat kabar buruk bahwa Katie mengalami mati otak. Saat itulah mereka harus membuat keputusan paling sulit dalam hidup mereka.


"Mereka (dokter) ingin menunggu. Keluarga kami sangat dekat. Dia adalah bayi kami, dia adalah boneka saya," kata Jenny.


Dia melanjutkan, "Kami sangat mencintainya."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya