Sumber :
- REUTERS/Nyimas Laula
VIVA.co.id
- Salah seorang penumpang Garuda Indonesia GA 340 dengan tujuan penerbangan Surabaya - Denpasar mengaku melihat pesawat yang ditumpanginya, nyaris bertabrakan dengan pesawat Lion Air JT 960 di udara beberapa waktu yang lalu.
Menanggapi hal ini, Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, Arif Wibowo memastikan bahwa insiden tersebut tidak benar. Ia menjelaskan, maskapai Badan Usaha Milik Negara itu telah terkontrol dengan baik, apakah itu sebelum lepas landas, maupun setelah berada di udara.
“Itu kesimpulan orang melihat. Di flight radar, sudah dijelaskan secara teknis dan operasional oleh Direktur Operasi Airnav (Air Traffic Controller) bahwa hal itu yang sudah masuk ke dalam koridor Airnav,” ujar Arif, saat ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta, Jumat 12 Februrari 2016.
Berdasarkan pengakuan dari pihak manajemen Airnav, Arif menyimpulkan bahwa situasi di udara telah dikontrol dengan baik, dan tidak ada indikasi adanya kejadian yang diungkapkan oleh salah satu penumpang Garuda Indonesia.
“Kalau melihat flight radar, yang paling penting Airnav mengontrol dan mengoordinasikan manajemen airspace di udara,” kata dia.
Airnav merupakan badan usaha yang menyelenggarakan navigasi penerbangan di Indonesia. Cara kerjanya adalah mengatur lalu lintas di udara, terutama pesawat untuk mencegah antarpesawat berdekatan satu sama lain, mencegah adanya tabrakan, serta memberikan pengarahan kepada pesawat selama beroperasi di udara. (asp)
Baca Juga :
Serikat Pilot: Ada Masalah Kronis di Lion Air
AirAsia Tawarkan Tiket Rp299 Ribu ke Malaysia
Buka dua rute baru dari Jakarta.
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :