Sumber :
- Nuvola Gloria/ VIVA
VIVA.co.id - Rencana pembersihan kawasan Kalijodo, Jakarta Barat oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok rupanya menyita perhatian penabuh drum grup band Slank, Bimbim. Bimbim pesimistis dengan rencana pembersihan tersebut.
"Ya, berhasil nggak sih. Perasaan sudah berapa gubernur sih, dari zaman kakek gue nggak ada yang bisa geser Kalijodo," kata bapak anak empat itu saat ditemui di Markas Slank di Jalan Potlot, Jakarta Selatan, Senin, 15 Februari 2016.
Bimbim menganggap prostitusi dan narkoba sudah merajalela di masyarakat luas dan sudah menjadi sebuah budaya. "Kalau gue bisa bilang, tipe orang kalau nggak judi, prostitusi, drugs itu adalah budaya dari zaman manusia hidup. Jadi kita nggak bisa menghapuskan. Yang bisa, dipojokin bahwa dilokalisasiin, dikontrol, dikasih peraturan. Karena kalau dihapus akan berceceran," ucapnya.
Bimbim mengaku tak banyak mengetahui tentang Kalijodo. "Nggak pernah ke situ (Kalijodo), haha. Nggak pernah gue. Gue tahu ceritanya gara-gara ribut kemarin," katanya.
"Makanya gue pengen tahu, karena sudah lebih dari 10 gubernur nggak ada yang bisa," celetuknya.
Baca Juga :
Lusa, PTUN Panggil Pengacara Warga Kalijodo
Apakah Bimbim yakin dengan apa yang dilakukan Ahok itu? "Prostitusi nggak bakal bisa dihapus. Kalau emang dihapus di situ (Kalijodoh) paling pindah. Kayak di Surabaya, di Doli dihapus tapi berceceran," ucapnya.
Baca Juga :
Warga Kalijodo Harapkan Ganti Rugi Pembongkaran
Penggusuran Kalijodo Ternyata Ide Jenderal Tito
Ide tercetus kala dirinya menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya.
VIVA.co.id
4 Agustus 2016
Baca Juga :
