VIVA.co.id – Anggota Komisi XI DPR RI Jhoni G Plate mengaku tidak percaya jika dikatakan bahwa pemerintah Jokowi telah menarik dana darurat sebesar USD5 milyar dari World Bank.
"Jika yang dimaksud Deffered Drawdown Option dari World Bank maka dapat kami sampaikan bahwa hampir tidak mungkin World Bank dan pemerintah Indonesia melakukan pencairan yang tidak sesuai dengan persyaratan yang disepakati antara kedua belah pihak," ujarnya, Jumat 11 Maret 2016.
Ia menambahkan, sebaiknya dikroscek kembali akurasi dari pendapat beberapa kalangan yang mencurigai adanya kekeliruan peruntukan dalam pencairan DDO dimaksud.
Lebih lanjut dijelaskan, bahwa untuk menarik atau mencairkan dana tersebut ada beberapa tahapan dan persyaratan yang musti dipenuhi pemerintah.
"Di setiap financing agreement pasti ada syarat drawdown, syarat tersebut harus terpenuhi terlebih dahulu sebelum World Bank melakukan pembayaran atau transfer dana ke rekening pemerintah Indonesia," ujar Politisi Nasdem ini.
Seperti diketahui sebelumnya, sejumlah pihak menuding bahkan mencurigai bahwa pemerintahan Jokowi telah menarik dana darurat dari World Bank tanpa ada penjelasan pada publik. (rin)
Komisi V Harapkan Venue Cabor Kano jadi Objek Wisata
Komisi V DPR harapkan cabor kano jadi objek wisata di Majalengka.
