VIVA.co.id – Anggota Tim Sosialisasi Empat Pilar MPR dari Fraksi PKB Lukman Edy di sela-sela acara Outbond Sosialiasi Empat Pilar MPR di Jambi, 11 Maret 2016, mengatakan acara yang digelar di Jambi ini merupakan sosialisasi untuk kalangan mahasiswa dan aktivis kampus. "Ini sudah tahun ketiga," ujarnya.
Diungkapkan Lukman Edy, sosialisasi dengan metode seperti ini diterima dengan baik oleh mahasiswa. Bukti diterima dengan baik diungkapkan dengan survei yang diberikan kepada mereka. Mayoritas mahasiswa mengatakan kegiatan sosialisasi Empat Pilar berguna dan bermanfaat.
Dikatakan oleh Lukman Edy, MPR ingin ada internalisasi nilai-nilai kebangsaan secara masif di kalangan generasi muda. "Kita mendorong adanya internalisasi nilai-nilai kebangsaan yang selepas era reformasi tidak pernah dilakukan," ujarnya.
Dikemukakan, pada masa Orde Baru ada penataran P4 yang diakui sangat bagus dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan.
Dalam metode outbond ini, peserta dalam sosialisasi akan diberikan 30 persen materi, 30 persen diskusi, dan 30 persen permainan yang semua persentasi itu memuat penguatan nilai-nilai ideologis, mencintai tanah air, melawan ideologi yang tak sesuai seperti komunisme, radikalisme, terrorisme, dan lain sebagainya. Sisa dari prosentasi itu adalah test sebelum, saat, dan selepas mengikuti sosialisasi.
Lebih lanjut dikatakan sosialisasi Empat Pilar yang diberikan kepada masyarakat beragam metoda seperti lewat seni budaya, TOT, cerdas cermat dan lain sebagainya. (rin)