Tunawisma Jadi Kaya karena Rancang Gaun Permen

Sarah Louise Bryan
Sumber :
  • twitter.com/Itssarahbryan/media

VIVA.co.id - Sarah Louise Bryan setahun lalu terpaksa meninggalkan apartemen karena tidak mampu membayar sewa. Akhirnya, mantan ahli kecantikan ini bergantung kepada kebaikan teman-temannya untuk memberikan tumpangan untuk dia dan kedua anaknya.

Namun, setelah merancang gaun dari permen Skittles, wanita berusia 27 tahun tersebut sepertinya akan menjadi seorang kaya raya. Namun, sebelum dia menciptakan gaun yang membuat hidupnya bak roller coaster tersebut, tunawisma itu sempat mengalami kehidupan buruk.

Desainer muda itu mengatakan, ia hamil pada usia 14 dan sekarang telah memiliki anak laki-laki berusia 13 tahun. Setahun lalu, dia tidak punya apa-apa, terutama uang.

"Saya tidak mampu membayar sewa dan saya terpaksa pindah dan tinggal bersama teman-teman dan dua anak saya," katanya, seperti dilansir dari Daily Mail.

Sementara ide untuk menciptakan gaun datang saat malam hari, ketika dia mengantuk. Kendati demikian, membuat gaun tersebut tidak mudah lantaran Sarah menghabiskan waktu enam jam setiap harinya selama sebulan, karena harus menggunakan 3.000 permen atau 145 kantong Skittles dan 90 tabung lem.

Setelah dia mengunggah foto gaun hasil ciptaannya yang berwarna-warni di akun media sosial, foto itu dilihat perusahaan pakaian Ripleys. Perusahaan itu sangat terkesan dengan gaunnya dan meminta dia untuk membuat koleksi tas dan gaun.

Desain rancangannya telah digunakan selebriti, seperti bintang Big Brother, Chloe Jasmine. Selain gaun permen warna-warni, Sarah juga telah merancang gaun yang terbuat dari 3.000 bunga poppy untuk Royal British Legion. Gaun ini  terinspirasi oleh bunga poppy di luar Menara London pada 2014.

Berkat gaun permen tersebut, Sarah berhasil mengatasi masalah pribadinya termasuk perpisahan menyakitkan, yang sempat membuatnya kecanduan obat pencahar. Ini juga memberi kesempatan kepadanya menyewa rumah yang menyenangkan dan membeli mobil sport.

"Saya berharap menjadi jutawan dalam waktu tidak lama lagi. Saya ingin membuktikan bahwa siapapun Anda, kejadian buruk yang pernah dialami, Anda bisa keluar dari situasi tersebut dengan ide-ide dan semangat," ujarnya.

Desainer Versus Versace Hijrah ke Yves Saint Laurent
Desainer yang akan merancang busana Lebara 2016 untuk Central Departement Store.

14 Desainer Indonesia Siap Hadirkan Busana Lebaran

Tersedia mulai 23 Mei hingga Lebaran.

img_title
VIVA.co.id
15 April 2016