Cadangan Devisa RI Meningkat Jadi US$107,7 Miliar

Kantor Bank Indonesia.
Sumber :
  • REUTERS/Garry Lotulung

VIVA.co.id – Bank Indonesia (BI) mencatat, posisi cadangan devisa Indonesia hingga akhir April 2016, tercatat sebesar US$107,7 miliar. Angka tersebut, lebih tinggi dibandingkan dengan posisi akhir Maret 2016, yang sebesar US$107,5 miliar.

BI Fast Payment, Jawaban untuk Kebutuhan Transaksi Murah

Direktur Departemen Komunikasi BI, Arbonas Hutabarat mengatakan, peningkatan tersebut dipengaruhi penerimaan cadangan devisa, yang terutama berasal dari hasil lelang surat berharga BI dan penerimaan lainnya.

"Penerimaan tersebut, melampaui kebutuhan devisa, yang antara lain digunakan untuk pembayaran utang luar negeri pemerintah," ujarnya lewat keterangan resmi di Jakarta, Selasa, 10 Mei 2016.

Cadangan Devisa RI Februari 2022 Naik Tipis, Ini Pendorongnya

Menurutnya, posisi cadangan devisa per akhir April 2016, tersebut cukup untuk membiayai 7,8 bulan impor, atau 8,1 bulan impor, dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Jumlah ini, juga berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor.

Bank Indonesia menilai, cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal dan menjaga kesinambungan pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan. (asp)

BI Terbitkan Aturan Ketentuan Intensif untuk Perbankan
Ilustrasi dolar AS

Utang Luar Negeri Indonesia Turun Jadi US$413,6 Miliar

Angka utang luar negeri tersebut turun dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebesar US$415,3 miliar.

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2022