- VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id – Mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, Emirsyah Satar, turut mengamati berita aksi mogok beberapa pilot maskapai penerbangan Lion Air, yang berimbas pada kacaunya jadwal penerbangan.
Dia lalu memberikan sedikit tips cara mengelola maskapai penerbangan. Menurut dia, setiap maskapai tentu harus memberikan pelayanan yang maksimal dan perlu menegakkan kedisiplinan.
"Yang perlu dicatat, airlines itu kuncinya disiplin. Governance juga harus disiplin, karena airlines itu hubungannya erat sekali dengan keamanan. Safety itu tidak ada kompromi," kata Emir di Jakarta, Kamis 12 Mei 2016.
Menurut dia, persoalan gaji dan tunjangan yang diberikan oleh perusahaan tidak ada masalah. Apalagi jika dibandingkan dengan luar negeri tentu sangat berbeda, sebab gaji disesuaikan dengan biaya hidup tiap negara.
"Menurut saya (gajinya) sudah bagus. Memang kalau dibandingkan dengan luar negeri, kita masih rendah, Tapi, kita tidak bisa membandingkan di luar berapa, di sini berapa. Karena kan ada perbandingan beban hidupnya," kata dia.
Chairman Mataharimall.com ini menambahkan, faktor kepemimpinan menjadi sebuah hal penting dalam struktur perusahaan. Transformasi perusahaan juga harus dilakukan berkelanjutan.
"Transformasi itu satu perjalanan. Dan kita harus membuat leader atau pimpinan-pimpinan yang bukan hanya dirut, tapi juga di bawahnya harus bisa jadi pemimpin," katanya.
Hukum Lion Air Salah, Pejabat Kemenhub Malah Dipanggil Mabes
Terkait penyelidikan dugaan penyalahgunaan wewenang
