- Pixabay/stevepb
VIVA.co.id – Banyaknya undangan sahur atau buka bersama dari rekan kerja, teman kuliah, sekolah, hingga komunitas seringkali membuat pengeluaran selama Ramadan menjadi berkali-kali lipat dari bulan-bulan biasa. Belum lagi tradisi mudik dan membeli kebutuhan Lebaran yang bisa mengurangi atau bahkan menghabiskan dana Tunjangan Hari raya (THR) Anda.
Untuk itu, Anda wajib mengelola keuangan agar setiap pengeluaran, sekecil apapun tetap terkontrol. Berikut ini adalah beberapa tips mengatasi pengeluaran ekstra selama Ramadan dari Giri Sulandar, Fiduciary Advisor dari Janus ID, menurut rilis yang diterima VIVA.co.id, Kamis, 9 Juni 2016.
Sisihkan di depan
Sisihkan budget di awal-awal puasa untuk memudahkan Anda memilah pengeluaran di bulan Ramadan, mulai dari undangan berbuka puasa, berbelanja keperluan hari raya, mudik, hingga sedekah dan zakat.
Pilih dengan cermat
Dari banyaknya undangan berbuka puasa bersama, pilihlah dengan cermat mana yang akan Anda datangi. Dengan begitu, Anda bisa menghemat pengeluaran yang tidak perlu dan mengeluarkan budget sesuai dengan yang sudah Anda ditetapkan di awal.
Atur kalender
Aturlah jadwal di kalender untuk kegiatan berbelanja untuk hari raya, termasuk berbelanja pakaian baru. Cari tahu kapan waktu yang tidak terlalu ramai di pusat perbelanjaan sehingga Anda tidak terpancing untuk berbelanja lebih banyak karena faktor suasana. Usahakan berbelanja saat sudah berbuka atau hindari jam-jam sangat lapar karena lapar dapat membuat keinginan berbelanja lebih impulsif.
Jadilah kreatif
Dalam mengatur keuangan Anda juga dituntut untuk kreatif, misalnya melakukan variasi menu untuk sahur dan berbuka atau memilih tempat berbuka yang tidak terlalu mahal. Dalam hal ini juga termasuk membeli keperluan hari raya.
Memaksimalkan waktu
Bagi pekerja kantoran biasanya jam kerja menjadi lebih pendek. Itu artinya Anda akan punya waktu luang lebih banyak. Manfaatkan waktu ekstra ini untuk meningkatkan pemasukan Anda. Misalnya, dengan berjualan produk-produk Islami, menu berbuka, atau paket parcel hari raya.
Laporan: Adinda Permatasari
