- Idul Fitri
VIVA.co.id – Menjelang Lebaran, tunjangan hari raya (THR) adalah penghasilan tambahan yang paling dinanti-nanti para karyawan. Bertambahnya saldo rekening karena THR memang wajar karena pengeluaran saat Lebaran lebih besar dari hari biasa. Alhasil, THR pun hanya bertahan selama satu hingga dua pekan bahkan lebih singkat dari itu.
Namun, tentunya Anda ingin jika THR yang diterima bulan ini lebih tahan lama mengendap di rekening tabungan. Berikut ini tip kelola uang yang sederhana agar THR tidak cepat habis:
Buat anggaran khusus Lebaran
Entah Anda berencana mudik Lebaran, liburan ke luar negeri atau hanya Lebaran di dalam kota tempat tinggal, semuanya membutuhkan pengeluaran. Untuk itu anggaran harus dibuat karena pengeluaran bisa saja membengkak meskipun Anda hanya berada di dalam kota.
Anda tentu tidak mau jika biaya yang dikeluarkan saat Lebaran di dalam kota ternyata setara dengan tiket untuk berlibur. Untuk itu, coba rencanakan apa yang akan Anda lakukan selama Lebaran dan berapa biaya yang dibutuhkan untuk itu.
Mulai dari memberi pembantu rumah tangga THR hingga bujet bagi-bagi amplop untuk anak dan keponakan harus diperhitungkan. Setelah itu, coba patuhi anggaran yang sudah Anda buat dan jangan tergoda untuk mengeluarkan uang di luar anggaran tersebut.
Baca juga: Cara Hemat dan Tepat Menyimpan Bahan Makanan
Bayar utang
Prioritas utama yang harus dilakukan setelah menerima THR adalah membayar utang. Tentu tidak enak jika saat Lebaran Anda masih punya utang yang menumpuk. Apalagi utang tersebut punya bunga yang selama ini memberatkan Anda.
Kalau utang sudah berkurang atau lunas, kondisi finansial Anda bakal semakin sehat di kemudian hari. Untuk itu, coba buat daftar pinjaman apa yang Anda miliki dan lunasi.
Jika THR yang diterima tidak cukup untuk melunasi semua utang, coba cari utang yang punya bunga paling tinggi, seperti kartu kredit untuk dijadikan prioritas.
Potong untuk tabungan
Cari paling mudah untuk membuat THR yang diterima lebih lama berdiam di rekening adalah dengan menabung. Setelah THR diterima, langsung masukkan pada tabungan atau investasi yang Anda miliki seperti deposito atau reksa dana.
Dengan menyimpannya di tabungan atau investasi, uang THR tidak hanya tak cepat habis melainkan bisa beranak pinak lantaran imbal hasil atau bunga yang Anda peroleh.
Baca juga: Nasihat dari Film Hollywood untuk Kamu yang Berpacaran dengan Atasan
Jangan lupakan dana darurat
Hal buruk bisa terjadi dan dampaknya akan bertambah buruk jika Anda tidak siap menghadapinya. Misalnya, setelah Lebaran Anda justru jatuh sakit atau kehilangan pekerjaan.
Padahal, semua dana termasuk THR sudah dihabiskan untuk belanja Lebaran. Kalau sudah begini, dalam waktu dekat Anda bisa bangkrut. Untuk itu, cobalah sisihkan THR yang diperoleh bulan ini untuk dana darurat. Jumlah dana darurat yang ideal adalah tiga sampai enam bulan biaya hidup.
(ren)
