Bursa Asia Pasifik Terus Pulih dari Pengaruh Negatif Brexit

Aktivitas di Bursa Efek Tokyo
Sumber :
  • REUTERS/Toru Hanai

VIVA.co.id – Pasar keuangan di kawasan Asia dan Pasifik dibuka lebih tinggi pada perdagangan pertama kuartal baru tahun ini. Pasar keuangan global mulai pulih dari sentimen negatif Britain Exit (Brexit).

Bursa Asia Bervariasi Menyusul Penguatan Saham Wall Street, Investor Masih Tunggu Ini

Dilansir dari CNBC, Jumat, 1 Juli 2016, di Australia, Bursa ASX 200 naik 0,7 persen, ditopang sebagian besar dari sektor perdagangan. Sedangkan di Korea Selatan, indeks Kospi dibuka lebih tinggi sebesar 0,79 persen. 

Sementara itu, Indeks Nikkei 225 naik 0,77 persen. Data pemerintah di Jepang menunjukkan harga konsumen inti, kecuali harga makanan segar, turun 0,4 persen pada Mei dari tahun lalu, sesuai dengan harapan. Harga konsumen inti di Tokyo untuk Juni juga mengalami penurunan 0,5 persen, hal itu juga sejalan dengan harapan.

Mengingat Momen Mudik Maut di Brebes Exit Tahun 2016, Belasan Orang Tewas

Semalam, indeks Dow Jones Industrial Average naik 235,31 poin, atau 1,33 persen, ke level 17.929,99, Standard & Poor's (S & P) 500 naik 28,09 poin, atau 1,36 persen, ke level 2.098,86 dan Nasdaq Composite (IXIC) menambahkan 63,43 poin, atau 1,33 persen, ke level 4.842,67.

Keuntungan dalam aset haven yang terus meningkat setelah keputusan keluarnya Inggris dari Uni Eropa, saat ini sudah sedikit diredam karena investor kembali ke aset berisiko.

Resident in UK Can Only Buy Three Tomatoes, Peppers and Cucumbers
Wisata di Jepang

Bursa Asia Kinclong Usai The Fed Pangkas Suku Bunga, Indeks Jepang Pimpin Kenaikan

Bursa Asia-Pasifik dibuka lebih tinggi pada pembukaan perdagangan bursa pada Kamis, 19 September 2024. Sikap investor merespons keputusan pemangkasan suku bunga The Fed.

img_title
VIVA.co.id
19 September 2024