FOTO: Koleksi Sebastian Gunawan di Paris Haute Couture Week

Winnie Harlow dalam balutan busana Sebastian Gunawan
Sumber :
  • Instagram.com/couturissimo

VIVA.co.id – Perancang adibusana terkemuka Indonesia, Sebastian Gunawan sukses menampilkan koleksi anyar di acara Paris Haute Couture Week. Peragaan adibusana dua tahunan ini menampilkan sejumlah karya dari para desainer terbaik dan Sebastian Gunawan, merupakan desainer pertama Indonesia yang tampil di ajang tersebut.

Dari Fesyen hingga Kuliner, Trademark Market Jadi Panggung Multisektor Industri Kreatif

Selaku anggota Asian Couturier Federation, Sebastian Gunawan telah  memulai debutnya sejak 3 Juli 2016 lalu dengan mempersembahkan koleksi adibusana musim gugur dan musim dingin 2016.

Dalam ajang tersebut, dia menampilkan dua label, yakni Couturissimo dan Sebastian Couture.

Peragaan Busana Kolaborasi Antara CCI dan Desainer Indonesia Jadi Sorotan di Cotton Day 2023

Kehadiran Sebastian di ajang tersebut menjadi momen penting dalam dunia adibusana Indonesia dan Asia. Sang perancang menampilkan sedikitnya 20 koleksi adibusana dengan menampilan ciri khasnya.

Koleksi-koleksi cantiknya itu, baru-baru ini pun ia pamerkan lewat akun Instagram miliknya, sebastiangunawanofficial. Bahkan salah satu koleksi cantiknya, dikenakan oleh model Winnie Harlow.

Jualan Online, Produk UMKM Ini Berani Diadu dengan Buatan Impor

Sebelum melenggang di Paris, ia sempat mengungkapkan rasa bangganya, bisa mempersembahkan karya terbaiknya tersebut di ajang bergengsi.

"Saya sangat bangga dapat mempersembahkan koleksi adibusana pada bulan Juli ini. Haute Couture Week merupakan momen puncak yang diimpikan banyak desainer karena menjadi kiblat adibusana dan saya akan menampilkan dua label, Couturissimo by Sebastian dan Sebastian Couture," ujarnya saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Rabu, 11 Mei 2016 lalu.

Gurun Atacama, Chili

Mengenal Gurun Atacama, Tempat Pembuangan Pakaian Gak Laku

Gurun Atacama, Chili dikenal sebagai tempat terkering di dunia. Namun, jarang yang mengetahui bahwa tempat ini dijadikan sebagai pembuangan akhir pakaian yang tidak laku.

img_title
VIVA.co.id
8 Januari 2024