Jelang Pertemuan The Fed, Bursa Asia Dibuka Bervariasi

Bursa Jepang.
Sumber :
  • CNBC

VIVA.co.id – Bursa saham Asia dibuka bervariasi pada awal perdagangan pekan ini, Senin, 22 Agustus 2016. Para pedagang saham sepertinya sedang menunggu pidato Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed), Janet Yellen di Jackson Hole Jumat ini.

Menguat Sementara, Rupiah Diprediksi Tertekan Dolar AS Hari Ini

Dilansir CNBC, indeks bursa saham Korea Selatan, Kospi, turun 0,54 persen. Sedangkan bursa saham Jepang naik 0,16 persen dan indeks Australia ASX 200 datar di posisi 5.523 poin.

Di bursa Australia, saham-saham energi dan material turun masing-masing 0,36 persen dan 0,85 persen. Sementara saham sektor telekomunikasi menguat sehingga mengimbangi penurunan.

Pekan Terakhir 2021, Rupiah Mampu Sentuh Rp14.100 per Dolar AS?

Yellen dijadwalkan akan memberikan pidato di Simposium Kebijakan Moneter di Jackson Hole, Wyoming, pada 26 Agustus nanti. Simposium tahunan tersebut dalam beberapa kesempatan digunakan The Fed untuk memberikan pengumuman awal kebijakan moneter.

Sementara, perdagangan di pasar uang, dolar AS menguat terhadap keranjang mata uang utama lainnya. Indeks dolar di 94,75.  

Rupiah Akhir Pekan Menguat Ditopang Derasnya Aliran Modal Asing
Nilai Tukar Rupiah Dollar

Rupiah Kian Melemah Akibat Pengetatan Kebijakan Moneter AS

Rupiah melemah sebesar 0,25 persen ke posisi Rp14.378 per dolar AS dibandingkan pada penutupan sebelumnya senilai Rp14.353 per dolar AS.

img_title
VIVA.co.id
28 Januari 2022