- Reuters
VIVA.co.id – Mungkin banyak yang berpikir bahwa Jennifer Aniston adalah orang yang paling berbahagia dan bersorak saat mendengar perceraian Angelina Jolie dan Brad Pitt. Namun, sumber terdekat Aniston menyatakan hal itu tidak terjadi. Aniston seperti orang kebanyakan lainnya yang merasa sedih dan kecewa dengan perceraian mantan suaminya tersebut.
Aniston memang pernah menjadi bagian hidup Pitt. Tetapi, ia ingin melupakan dan melepas semua masa lalunya dengan Pitt, termasuk skandal cinta segitiga yang membuat rumah tangganya dengan aktor tersebut berakhir dengan perceraian.
"Aniston ingin keluar dari bayang-bayang itu, ia memulai hidup baru dan benar-benar ingin lepas dari semua ini. Dan konyol rasanya jika orang-orang berpikir ia merayakan perceraian itu," kata sumber terdekat Aniston seperti dilansir dari Hollywoodlife.
Justru, mantan kekasih John Mayer ini sedih dan merasa kasihan dengan keenam anak Pitt dan Jolie yang menjadi korban perceraian orangtuanya. Ia takut dengan nasib anak-anak Jolie dan Pitt setelah orangtuanya bercerai.
"Orangtuanya bercerai dan itu menyakitkan untuknya. Ia tidak berharap itu terjadi pada anak-anak Pitt," ungkap sumber lagi.
Beberapa teman Aniston bertanya soal perceraian Jolie dan Pitt dengannya. Namun, artis berdarah Yunani ini tak mau bicara banyak. "Ia memilih untuk menjalani hidupnya dengan tenang," kata sumber tersebut.
Jennifer Aniston Sempat Berkirim Pesan Dengan Matthew Perry Sebelum Ia Meninggal
Jennifer Aniston, rekan main mendiang Matthew Perry dalam serial Friends mengatakan bahwa Matthew Perry “bahagia” dan “sehat” pada hari-hari akhir menjelang kematiannya.
