- Pixabay/422737
VIVA.co.id – Google yang tersandung soal pajak di Indonesia, dikabarkan tengah mencari jalan tengah untuk merampungkan kesepakatan pajak tersebut dengan pemerintah Indonesia. Google dikabarkan telah mengirimkan petingginya untuk bertemu dengan pejabat pajak Indonesia.
Dikutip dari Reuters, Kamis, 27 Oktober 2016, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, Indonesia akan mencapai penyelesaian pajak dengan Google.
"Kami sudah berkomunikasi dengan Google. Setidaknya ada pemahaman mengapa Indonesia ingin memiliki bagian yang adil terkait dengan pendapatan. Kami berharap bahwa kami akan segera menyelesaikannya," ucap Sri.
Namun, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu tak memberitahu secara pasti kapan anak perusahaan dari Alphabet Inc itu akan memenuhi kewajibannya untuk membayar pajak selama beroperasi di Indonesia.
Reuters menyebutkan, seorang eksekutif senior Google dari kantor pusat Asia Pasifik bertemu dengan pejabat pajak Indonesia pada Rabu kemarin. Pembicaraan ini untuk menegosiasi tagihan pajak yang harus dipenuhi oleh perusahaan mesin pencari internet ini kepada Indonesia.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Ken Dwijugiasteadi, mengatakan telah bertemu dengan para pejabat tinggi Google itu. Namun ia menolak untuk membeberkan mengenai pertemua kedua belah pihak.
"Saya belum dilaporin penyidik saya, baru nanti siang. Ya, ketemu saya juga," kata dia singkat di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Kamis, 27 Oktober 2016.
Petinggi Google di kawasan Asia Pasifik dikabarkan telah menemui otoritas pajak untuk menegosiasikan tagihan pajak Google di Indonesia. Namun, ia membantah kabar tersebut.
"Kok nego sih, sudah nanti saja," ujarnya.
Google Reveals Some Features to Protect Android Devices from Theft
Google announced several new protection features for Android devices that are expected to help address this issue.
