VIVAnews - Thalita Latief punya cita-cita mulia seandainya di masa depan bisa jadi presiden RI. Hatinya miris juga menyaksikan beban ekonomi yang harus ditanggung terus menerus oleh rakyat. Maka, semi-finalis Gadis Sampul 2003 ini berandai-andai jika Ia didapuk jadi orang nomor satu di Indonesia.
Tugas rumah tangga pertama yang harus dibenahi menurunkan semua harga barang agar terjangkau rakyat. Dia punya mimpi membangun mal yang isinya murah.
"Kalo gue jadi presiden, gue pengen buat mall murah. Gue bikin ekonomi Indonesia naik. Semua fasilitas harus murah. Masyarakat dari kelas atas sampai bawah harus bisa merasakan," ujar bintag Lawang Sewu lantang menirukan gaya berorasi saat ditemui VivaNews pada konfrensi pers film terbarunya, Kawin Kontrak Lagi, Selasa, 11 November 2008.
Meski didera kesibukan syuting dan kuliah, Thalita pantang menomerduakan kuliahnya. Keduanya masih menjadi prioritas bagi artis yang saat ini baru masuk tahun pertama, fakultas hukum.
"Gak ada tunda-tunda. Gue dari dulu dari SMP, SMA, sampe kuliah gak pernah ditunda-tunda karena alasan apapun. Gue fokus sama kuliah gue, gue juga fokus sama kerjaan gue," aku dara yang beratnya justru naik dua kilo pada saat syuting film terbarunya di Pengalengan, Bandung.
Juara I Model Kawanku 2004 ini mengambil fakultas hukum, bukan lantaran pamannya Juan Felix Tampubolon, yang pengacara keluarga cendana itu. Hatinya kecantol mengambil fakultas hukum karena memang tertarik dan ada niatan terjun ke dalam dunia hukum.
Meski sibuk syuting, Thalita mengaku masih bisa mempertahankan indeks prestasi di atas tiga. Mata kuliah favoritnya pun lumayan berat, Sistem Hukum Indonesia.
VIVA.co.id
6 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Kasus Mahasiswa STIP Dianiaya Senior, Terungkap Percakapan Terakhir Korban dengan Tersangka
Bandung
2 menit lalu
Kasus penganiayaan yang berujung pada kematian Putu Satria Ananta Rustika (19), mahasiswa STIP Jakarta, kini terungkap motifnya. Berdasarkan hasil penyelidikan, tidak ad
Salah satu pemain keturunan yang mungkin perlu diperhatikan Indra Sjafri mungkin adalah Julian Oerip, seorang gelandang yang bermain untuk tim junior AZ Alkmaar.
Bansos untuk mereka yang kurang mampu terus terus berkelanjutan. Bansos tersebut senila Rp2 Juta.Anda yang masuk nominasi penerima bansos tentunya sangat bahagia. Berik
Pengukuhan SERASI menjadi sebuah momentum penting tidak hanya merayakan formalitas organisasi, tetapi juga mengukuhkan nilai-nilai inti yang menjadi pondasi organisasi.
Selengkapnya
Isu Terkini