- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
VIVA.co.id – Perdagangan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat saat ini mulai melemah merespons sentimen dolar yang mulai tertahan pelemahannya. Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah saat ini berada di posisi Rp13.359.
Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta mengatakan, saat ini pelaku pasar tengah tertuju pada debat calon Gubernur DKI Jakarta II nanti malam sehingga rupiah berpeluang terkoreksi hingga penutupan nanti sore.
"Dinamika politik domestik yang disertai kekhawatiran isu keamanan menjadi salah satu pengurang daya tarik aset rupiah," kata Rangga di Jakarta, Jumat, 27 Januari 2017.
Ia menjelaskan, sentimen pelemahan rupiah juga merespons dolar indeks yang mulai stabil akibat Presiden AS Donald Trump yang berfokus pada kebijakan proteksinya.
Seperti diketahui, setelah resmi keluar dari Trans Pasific Partnership (TPP) dan berencana membangun tembok perbatasan dengan Meksiko, Trump juga melarang kunjungan warga dari tujuh negara muslim ke AS.
"Dolar indeks secara umum turut merespons kebijakan tersebut walaupun akhirnya naik tipis merespons Services PMI AS yang diumumkan naik semalam," kata Rangga.
Meskipun demikian, lanjutnya, fokus perlahan akan beralih ke rapat The Fed di tengah minggu depan. Dimana Fed Fund Rate atau suku bunga acuan AS diperkirakan belum akan naik. "Tetapi penting ditunggu respon Yellen terhadap perkembangan kebijakan Trump," katanya.
Anies Tunggu Istikharah dari Cak Imin untuk Maju Pilkada DKI 2024
Anies Baswedan kembali menyebut soal peluang dirinya akan maju pada Pilkada DKI Jakarta 2024. Namun, Ia mengatakan saat ini hanya ingin beristirahat lebih dulu usai Pilpr
