Kembangkan Pelabuhan, Pelindo IV Gandeng Perusahaan Belgia

Petugas Pelindo pantau aktivitas bongkar muat. Foto ilustrasi.
Sumber :
  • Antara/ Septianda Perdana

VIVA.co.id – PT Pelabuhan Indonesia IV melakukan kerja sama dengan perusahaan asal Belgia, Ghent Port Company untuk pengembangan pelabuhan dan kerja sama perdagangan di wilayah timur Indonesia.

Pelindo Layani 2,26 Juta Orang Selama Periode Mudik Lebaran 2024

Direktur Utama Pelindo IV, Doso Agung, mengatakan, kerja sama ini berlaku selama satu tahun. Perseroan bersama pihak Pelabuhan Ghent atau Port of Ghent akan menyusun rencana kerja sama untuk menciptakan sinergi bisnis.

"Kami akan saling bertukar perkembangan dan peluang bisnis ekonomi serta strategis yang relevan bagi kedua perusahaan," kata Doso dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, 9 Februari 2017.

Ganjaran Kementerian BUMN untuk Pelindo karena Bantu Promosikan UMKM

Ia menjelaskan, kedua pihak akan bekerja sama untuk mengembangkan pelabuhan-pelabuhan yang dikelola Pelindo IV. Selain itu, keduanya siap mengembangkan sumber daya manusia di pelabuhan dan kemungkinan melakukan perdagangan, terutama perdagangan mengenai hasil pertanian dalam bentuk curah seperti minyak kelapa, kayu.

Doso juga mengungkapkan, Pelindo IV juga telah menandatangani nota kesepahaman dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku. Kerja sama keduanya terkait pembangunan Pelabuhan Petikemas dan Perikanan Terpadu Waai-Tulehu di Provinsi Maluku dan  ekspor langsung dari Pelabuhan Ambon. 

BUMN MIND ID dan Pelindo Dikabarkan Segera IPO

"Khususnya untuk mendukung kelancaran distribusi logistik atau barang kebutuhan masyarakat. Selain itu, optimalisasi pemanfaatan aset yang dimiliki Pelindo IV dan Pemprov Maluku," tuturnya.

Selain itu, nota kesepahaman ini bertujuan untuk menyusun rencana kerja, melakukan studi bersama berkaitan dengan penanganan logistik dan kelancaran distribusi barang dari dan ke Provinsi Maluku dan sekitarnya.

"Kami tengah melakukan inventarisasi terkait potensi kargo yang dapat dikonsolidasikan untuk angkutan langsung dari Pelabuhan Ambon ke luar negeri atau direct export," tuturnya. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya